Mucikari: Saya bukan mami penjual anak gadis

Jum'at, 06 September 2013 - 19:02 WIB
Mucikari: Saya bukan...
Mucikari: Saya bukan mami penjual anak gadis
A A A
Sindonews.com - Vivi (34) salah seorang mucikari yang diamankan Polsek Taman sari, Jakarta Barat, membantah telah menjadikan 11 wanita ABG sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK).

Dia mengklaim, hanya memperkenalkan sebelas PSK itu khususnya anak-anak 'bau kencur' kepada temannya bukan kepada pria hidung belang.

"Saya bukan mami yang menjual anak-anak gadis. Saya cuma membantu mereka untuk mendapatkan uang dari teman prianya. Kalau mereka tidak mau ya saya tidak pernah memaksanya," katanya di Mapolsek Taman Sari, Jakarta Barat, Jumat (6/9/2013).

Sambil menangis Vivi mengaku, mendapatkan fee Rp100 ribu dari Rp300 ribu per jasa memperkenalkan PSK itu kepada teman prianya secara short time. Sedangkan secara long time Rp1 juta, dirinya mendapatkan Rp500 ribu.

"Kalau mereka mau ya saya antar ke hotel, dan uang itu tidak saya makan sendiri, saya bagi dengan pihak keamanan hotel," katanya.

Sekadar diketahui, aparat Polsek Taman Sari mengungkap eksploitasi perdagangan anak perempuan di bawah umur di salah satu hotel yang berada di Jalan Mangga Besar VIII, Taman Sari, Jakarta Barat, dini hari tadi.

Dari pengungkapan tersebut, sedikitnya 11 PSK diamankan bersama dua mucikarinya. Dari 11 PSK itu, empat di antaranya masih di bawah umur mereka berinisial RH (15), FT (16), NH (16), dan FR (16). (mhd)
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0914 seconds (0.1#10.140)