3 Staf Lion Air disandera ribuan penumpang
A
A
A
Sindonews.com - Ribuan calon penumpang Maskapai Penerbangan Lion Air malam ini nekat menyandera tiga staf, di Bandara Soekarno Hatta (Soetta).
Mereka marah dan kesal, lantaran jadwal penerbangan terlambat sejak pukul 15.00 WIB sore tadi.
Menurut informasi yang dihimpun, sedikitnya ada sepuluh jadwal penerbangan Lion Air sejak sore tadi hingga malam ini dilarang berangkat. Namun belum diperoleh kabar alasan pelarangan tersebut.
Salah seorang penumpang bernama Mustofa mengatakan, penumpang kesal karena tidak segera diberangkatkan.
"Ini ada sepuluh penerbangan belum juga berangkat. Ada yang dari jam tiga sore. Kalau saya dari jam 19.00 tadi sampai sekarang belum ada satu pun yang diberangkatkan," ujar Mustofa, Minggu (1/9/2013).
"Ya, penumpang panik kesal. Akhirnya yang tiga orang disandera. Salah satunya bernama Satria Dwiatmaja katanya dia Manajer. Dia bilang, alasan tidak terbang karena Lion Air dilarang terbang sama lembaga penerbangan apa gitu, sama otoritas sini juga," sambung Mustofa.
Menurutnya, jumlah penumpang saat ini mencapai ribuan. Dirinya sendiri saat ini sudah berada di ruang tunggu.
"Sudah check-in, saya mau ke Surabaya. Yang lain ada yang mau Ke Makasar, Manado pokoknya ada sepuluh penerbangan yang enggak berangkat," terangnya. Ada juga penerbangan ke Makasar dengan nomor penerbangan JT 702.
"Tiga orang yang disandera engga bisa kemana-mana, dijaga penumpang di ruang tunggu," ujarnya.
Mereka marah dan kesal, lantaran jadwal penerbangan terlambat sejak pukul 15.00 WIB sore tadi.
Menurut informasi yang dihimpun, sedikitnya ada sepuluh jadwal penerbangan Lion Air sejak sore tadi hingga malam ini dilarang berangkat. Namun belum diperoleh kabar alasan pelarangan tersebut.
Salah seorang penumpang bernama Mustofa mengatakan, penumpang kesal karena tidak segera diberangkatkan.
"Ini ada sepuluh penerbangan belum juga berangkat. Ada yang dari jam tiga sore. Kalau saya dari jam 19.00 tadi sampai sekarang belum ada satu pun yang diberangkatkan," ujar Mustofa, Minggu (1/9/2013).
"Ya, penumpang panik kesal. Akhirnya yang tiga orang disandera. Salah satunya bernama Satria Dwiatmaja katanya dia Manajer. Dia bilang, alasan tidak terbang karena Lion Air dilarang terbang sama lembaga penerbangan apa gitu, sama otoritas sini juga," sambung Mustofa.
Menurutnya, jumlah penumpang saat ini mencapai ribuan. Dirinya sendiri saat ini sudah berada di ruang tunggu.
"Sudah check-in, saya mau ke Surabaya. Yang lain ada yang mau Ke Makasar, Manado pokoknya ada sepuluh penerbangan yang enggak berangkat," terangnya. Ada juga penerbangan ke Makasar dengan nomor penerbangan JT 702.
"Tiga orang yang disandera engga bisa kemana-mana, dijaga penumpang di ruang tunggu," ujarnya.
(lns)