Dituduh mencuri, nanda hendak pergi ke Malang

Sabtu, 24 Agustus 2013 - 18:05 WIB
Dituduh mencuri, nanda hendak pergi ke Malang
Dituduh mencuri, nanda hendak pergi ke Malang
A A A
Sindonews.com - Kondisi Nanda (6), anak yang diduga disiksa ibu tirinya kini masih terlihat trauma. Bahkan ketika ditanya identitas keluarganya pun Nanda tak mengetahui. Bocah malang itu hanya tahu nama neneknya yang berada di Malang, Jawa Timur.

Nanda ditemukan warga di bawah jembatan Ramayana-Terminal Depok pada Kamis (22/8/2013) malam. Lantaran mengkhawatirkan, Nanda pun dibawa ke Polresta Depok. Namun petugas juga mengalami kesulitan.

Hingga akhirnya Nanda dibawa ke Dinas Tenaga Kerja dan Sosial (Disnakersos) Kota Depok. Saat berada di Disnakersos Depok, Nanda masih terlihat trauma. Bahkan dirinya terlihat ketakutan dan matanya terlihat berkaca-kaca ketika ditanya identitas dirinya.

“Saya enggak tahu nama bapak saya dan ibu tiri. Bapak jarang pulang. Saya baru datang sejak puasa kemarin. Saya hanya ingin pulang ke rumah nenek di Malang, Jawa Timur. Dia yang paling baik, saya enggak betah di sini,” kata Nanda, Sabtu (24/8/2013).

Ia mengaku penyiksaan yang dialami berawal ketika ibu tirinya menuduh Nanda mengambil uang kakak tirinya Abel, sebesar Rp20 ribu. “Padahal saya enggak ambil, terus ibu langsung jewer kuping saya, kaki dipukul pakai bambu,” ungkapnya.

Dengan disertai isak tangis, Nanda berkeinginan ingin pergi ke rumah neneknya di Malang, Jawa Timur. “Saya enggak mau pulang takut sama ibu,” tambahnya.

Sementara itu Kasubag Humas Polresta Depok AKP Syah Johan mengatakan, saat dibawa Nanda terlihat bingung seperti enggak tahu arah. Dari tubuh bocah ini kami banyak menemukan luka lebam akibat benda tumpul. "Kasusnya sedang kami dalami," ujar Johan.

Petugas mengaku kesulitan meminta keterangan dari Nanda. Nanda sempat diinapkan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Depok. Nanda kemudian dibawa ke DInas Tenaga Kerja dan Sosial (Disnakersos) Kota Depok agar mendapatkan perawatan yang layak.

“Kami bawa ke Disnakersos karena di sana nanti dia akan mendapat perawatan lebih baik. Apalagi ketika ditemukan, Nanda tampak mengalami trauma berat. Dari semalam dia nggak berhenti menangis sepertinya teringat kembali akan siksaan yang diterimanya,” pungkasnya.
(lal)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6747 seconds (0.1#10.140)
pixels