Pengamat desak Jokowi bubarkan Ahok Center
Pengamat desak Jokowi bubarkan Ahok Center
A
A
A
Sindonews.com - Dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang belakangan diketahui juga dikelola Ahok Center mulai menjadi sorotan. Bahkan, pengamat ekonomi, Faisal Basri meminta keberadaan Ahok Center segera dibubarkan.
"Pengelolaan dana CSR harus dilakukan perusahaan sendiri. Karena kalau dikelola Pemprov, itu namanya pajak. CSR itu karakternya dikelola perusahaan sendiri," kata Faisal saat dihubungi, Kamis (15/08).
Ia menjelaskan, Pemprov DKI boleh saja memberikan peta apa dan mana saja yang belum tercover Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBD) dengan menggunakan dana dari CSR.
"Misalnya, APBD hanya sanggup mengelola taman A, B dan C. Nah sisanya bisa pakai CSR," ucapnya
Ia menilai, apabila Pemprov ikut campur pengelolaaan CSR, nantinya dipastikan akan bermasalah. Sebab, nantinya dikhawatirkan akan dijadikan kepentingan politik di 2014.
Atas dasar itu, Faisal meminta agar Ahok Center segera dibubarkan karena ditakutkan ada azas pemanfaatan di dalamnya.
"Itu kan namanya memanfaatkan kekuasaan buat kepentingan partai, kelompok, dan lain-lain," tutupnya.
"Pengelolaan dana CSR harus dilakukan perusahaan sendiri. Karena kalau dikelola Pemprov, itu namanya pajak. CSR itu karakternya dikelola perusahaan sendiri," kata Faisal saat dihubungi, Kamis (15/08).
Ia menjelaskan, Pemprov DKI boleh saja memberikan peta apa dan mana saja yang belum tercover Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBD) dengan menggunakan dana dari CSR.
"Misalnya, APBD hanya sanggup mengelola taman A, B dan C. Nah sisanya bisa pakai CSR," ucapnya
Ia menilai, apabila Pemprov ikut campur pengelolaaan CSR, nantinya dipastikan akan bermasalah. Sebab, nantinya dikhawatirkan akan dijadikan kepentingan politik di 2014.
Atas dasar itu, Faisal meminta agar Ahok Center segera dibubarkan karena ditakutkan ada azas pemanfaatan di dalamnya.
"Itu kan namanya memanfaatkan kekuasaan buat kepentingan partai, kelompok, dan lain-lain," tutupnya.
(ysw)
Explore More