Soal barang bajakan, Ahok masih kasihan PKL
A
A
A
Sindonews.com - Meski saat ini sedang bersitegang dengan PKL, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak tega langsung ke melarang PKL untuk menjual barang bajakan karena saat ini waktunya belum tepat.
Padahal PKL dan pedagang eceran memberikan kontribusi besar maraknya barang bajakan beredar di Jakarta.
"Kalau kita langsung ke kaki lima kan kasian mereka, karena mereka hidup dari situ," ujar Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jumat 19/7/2013.
Bicara soal penertiban, Ahok, sapaan akrabnya, lebih mempercayakan penertiban berupa Razia kepada pihak berwajib. Namun pemprov lebih menitikberatkan kebijakannya pada cara membuat barang bajakan tidak beredar masif.
"Razia urusan polisi. Kita tidak bicara razianya tapi bagaimana mal itu enggak jualan barang bajakan. Mungkin kita akan tempelin pembeli juga akan kena sanksi," pungkasnya.
Padahal PKL dan pedagang eceran memberikan kontribusi besar maraknya barang bajakan beredar di Jakarta.
"Kalau kita langsung ke kaki lima kan kasian mereka, karena mereka hidup dari situ," ujar Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Jumat 19/7/2013.
Bicara soal penertiban, Ahok, sapaan akrabnya, lebih mempercayakan penertiban berupa Razia kepada pihak berwajib. Namun pemprov lebih menitikberatkan kebijakannya pada cara membuat barang bajakan tidak beredar masif.
"Razia urusan polisi. Kita tidak bicara razianya tapi bagaimana mal itu enggak jualan barang bajakan. Mungkin kita akan tempelin pembeli juga akan kena sanksi," pungkasnya.
(ysw)