Korsleting, 4 rumah dilalap api
A
A
A
Sindonews.com - Sebanyak empat rumah di Pekapuran V, Rt.14/02 Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat dilalap si jago merah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kasie Ops Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Suku Dinas Jakarta Barat, Sutarno mengatakan kebakaran yang melanda wilayah pemukiman padat penduduk tersebut kembali disebabkan, oleh arus pendek listrik dari rumah salah satu warga yang belum diketahui namanya.
"Ini ke 25 kalinya peristiwa kebakaran yang rata-rata disebabkan oleh arus pendek listrik di wilayah Tambora," kata Sutarno, Jumat (12/7/2013).
Sutarno menjelaskan, berdasarkan pengalamannya dalam memadamkan amukan si jago merah di kawasan Tambora, pihaknya kali ini kembali menerjunkan mobil unit pemadam kebakaran sebanyak 22 unit.
Beruntung, kata Sutarno rumah semi permanen yang terbakar tersebut berada dalam lingkungan warga yang pernah mendapatkan pelatihan satgas pemadam kebakaran. Artinya, warga sekitar sangat membantu dalam pemadaman tersebut.
"Yang kebakar semua ada dua rumah, yang dua rusak akibat pemadaman," ungkapnya.
Kasie Ops Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Suku Dinas Jakarta Barat, Sutarno mengatakan kebakaran yang melanda wilayah pemukiman padat penduduk tersebut kembali disebabkan, oleh arus pendek listrik dari rumah salah satu warga yang belum diketahui namanya.
"Ini ke 25 kalinya peristiwa kebakaran yang rata-rata disebabkan oleh arus pendek listrik di wilayah Tambora," kata Sutarno, Jumat (12/7/2013).
Sutarno menjelaskan, berdasarkan pengalamannya dalam memadamkan amukan si jago merah di kawasan Tambora, pihaknya kali ini kembali menerjunkan mobil unit pemadam kebakaran sebanyak 22 unit.
Beruntung, kata Sutarno rumah semi permanen yang terbakar tersebut berada dalam lingkungan warga yang pernah mendapatkan pelatihan satgas pemadam kebakaran. Artinya, warga sekitar sangat membantu dalam pemadaman tersebut.
"Yang kebakar semua ada dua rumah, yang dua rusak akibat pemadaman," ungkapnya.
(ysw)