Pengawalan truk pembawa dinamit kurang maksimal

Jum'at, 28 Juni 2013 - 17:15 WIB
Pengawalan truk pembawa dinamit kurang maksimal
Pengawalan truk pembawa dinamit kurang maksimal
A A A
Sindonews.com - Hilangnya 250 batang dinamit yang terjadi saat sedang diantar kemarin, disinyalir karena kurang maksimalnya petugas pengawalan. Diduga, salah satu truk pembawa dinamit tersebut disatroni kawanan bajing loncat.

"Untuk pengawasan memang kami rasa kurang sesuai," kata Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (28/6/2013).

Ia menjelasnkan, namun untuk prosedur keluarnya dinamit tersebut dari PT Multi Nitrotama Kimia (MNK) sudah sesuai prosedur yang telah ada.

Saat ini, lanjutnya, dugaan awal pelaku pencurian dua dus dinamit yang berisi 250 batang dinamit tersebut adalah kawanan bajing loncat. Karena empat truk pembawa dinamit sempat melintas di daerah Marunda, Jakarta Utara yang dikenal rawan terhadap aksi bajing loncat.

"Bisa saja mereka (kawanan bajing loncat) mengira itu sembako. Jadi menjelang Ramadan mereka membutuhkan bahan-bahan tersebut," pungkasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7735 seconds (0.1#10.140)