Warga: Daripada BLSM, mendingan sembako murah

Rabu, 26 Juni 2013 - 14:25 WIB
Warga: Daripada BLSM, mendingan sembako murah
Warga: Daripada BLSM, mendingan sembako murah
A A A
Sindonews.com - Sejumlah warga yang menerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) ternyata tak semuanya gembira menerima dana segar dari pemerintah. Tak sedikit yang meminta kalau BLSM lebih baik diganti dengan sembako murah.

Seperti pengakuan warga Pisangan Baru, Jakarta Timur Latifah (48) yang sedang mengambil BLSM di Kantor Pos Jatinegara. Harga sembako murah lebih baik daripada pemberian BLSM.

"Sebenarnya pemerintah enggak perlu kasih BLSM kaya gini, udah antrenya panjang, uang yang diberikan juga enggak cukup buat dua bulan, hanya lewat saja. Mending harga beras murah, minyak murah itu lebih meringankan kami," ujar janda beranak tiga itu, Rabu (26/6/2013).

Pembagian BLSM yang hanya berlangsung selama empat bulan itu dinilai hanya sebagai pelipur lara saja. Pembagian BLSM yang tidak merata membuat sebagian warga menjadi saling iri.

"Ini cuma kaya diiming-imingi saja, padahal sembako tetep mahal, sama saja bohong, belum lagi ngga semua warga dapet BLSM, ibu saya janda umur 70 tahun, ngga kebagian, jadi pada iri-irian," ungkap buruh cuci yang berpenghasilan Rp 300 ribu perbulan itu.

Program pemerintah lainnya seperti beras miskin (Raskin) juga tidak dapat dinikmati setiap saat dan harga beras yang terjangkau bagi masyarakat kecil dinilai tidak membantu mengingat kualitas beras yang jelek.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6293 seconds (0.1#10.140)