Demi adik, WH keluar dari Demokrat

Sindonews.com - Belakangan santer terdengar kalau Ketua DPD Partai Demokrat Banten Wahidin Halim berniat keluar dari partai berlambang bintang mercy itu. Kabar ini beredar dalam broadcast BBM yang menyebar kesejumlah pejabat hingga PNS di Pemkot Tangerang.

Dalam broadcast tersebut, Wahidin Halim yang juga Walikota Tangerang dalam sebuah rapat evaluasi bersama dengan jajaran Pemkot Tangerang menyatakan siap keluar dari Demokrat dan mendukung adik kandungnya, Abdul Syukur maju dalam pilkada Kota Tangerang.

"Dari pada memilih tetangga atau orang lain lebih baik dukung adik sendiri" kutipan dari broadcast yang diterima.

Tidak sampai disitu, WH menyatakan siap keluar dari partai Demokrat untuk mendukung adiknya dan siap menjadi jurkam Abdul Syukur dan pasangannya Hilmi Fuad yang diusung partai Golkar dan PKS dalam Pilkada Kota Tangerang.

Dalam boardcast tersebut dijelaskan pernyataan WH yang sudah mengajukan pengunduran dirinya sebagai Walikota ini diucapkan saat rapat evaluasi di Jogya, Senin (24/6/2013) tadi malam dihadapan para PNS yang seharusnya tidak dilibatkan dalam politik praktis.

Sementara itu, Plt Kabag Humas Pemkot Tangerang, Amal Herawan saat dikonfirmasi membantah adanya statment WH seperti yang tersiar dalam boardcast pada rapat evaluasi tersebut.

" Itu tidak benar dan tidak ada itu," tegasnya.

Untuk diketahui, dalam perhelatan Pilkada yang akan digelar 31 Agustus 2013 mendatang, ada beberapa calon kandidat yang mendaftar, mereka adalah Wakil Walikota Tangerang, Arief Wismansyah, Sekda Kota Tangerang, Harry Mulya Zein, adik kandung WH, Abdul Syukur, Dedi "Miing" Gumelar dan Dirut PDAM TB, Ahmad Marju Kodri.