Gagal gasak motor, perampok tembak dua warga

Sabtu, 22 Juni 2013 - 06:55 WIB
Gagal gasak motor, perampok tembak dua warga
Gagal gasak motor, perampok tembak dua warga
A A A
Sindonews.com - Kendati terbaring lemas di rumah sakit, namun aksi heroik dua warga Kelurahan Ciriung, Cibinong, Kabupaten Bogor patut diacungi jempol. Pasalnya, Tegar Anugrah (23) dan Robert (45) berhasil menggagalkan aksi perampokan yang menimpa keduanya di Jalan Raya Mayor Oking, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Keduanya terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Bina Husada Cibinong, karena luka tembak di bahu kiri (Robert) dan di bahu kanan (Tegar). Informasi menyebutkan, peristiwa perampokan itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB saat kondisi Jalan Raya Mayor Oking masih ramai.

Tegar yang baru saja pulang kerja menggunakan sepeda motor Kawasaki Ninja 250 CC mampir ke toko klontong milik Robert.

"Saat itu saya ingin membeli 2 dus air mineral di toko Keny, milik Pak Robert untuk keperluan di rumah. Seperti biasa motor saya parkir di depan toko," kata Tegar yang terbaring di ruang perawatan Rumah Sakit Bina Husada, Cibinong, Jumat (21/6/2013) malam.

Kemudian, dari toko Tegar melihat seorang pelaku yang mengenakan helm tengah berusaha mencongkel motornya dengan menggunakan kunci leter t.

"Diperkirakan pelaku lebih dari dua orang. Tapi yang mengeksekusi motor seorang dengan menggunakan helm. Saat itu juga saya tegur, hei ngapain naik motor saya," ujarnya menirukan ucapannya sebelum berduel dengan pelaku.

Pelaku yang kaget aksinya diketahui langsung mengeluarkan pistol. "Saya kira senjata mainan. Sehingga ketika pelaku menodongkan senjata api, saya dorong hingga terjatuh," katanya mengenang.

Tak terima dengan perlawanan korban, pelaku langsung mengeluarkan 3 kali tembakan. Satu kali tembakan mengarah ke bawah, satu kali mengarah ke korban dan satu lagi ke arah belakang.

"Karena tidak merasa tertembak, saya sempat mengejar pelaku hingga 10 meter. Tiba-tiba saya dipukul dari belakang oleh pelaku lainnya," jelasnya.

Dan setelah Tegar terjatuh ia baru merasakan ada darah di lehernya. "Satu peluru bersarang di bahu kanan yang sempat menyerempet leher," tambahnya.

Sementara itu Risda (42) istri Robert saat ditemui di rumah sakit menuturkan, suaminya terkena tembak karena ikut berusaha mengejar pelaku perampokan.

"Saat itu suami saya hendak menolong pembeli yang motornya mau dicuri. Kemudian pelaku mengeluarkan tembakan ke arah pembeli, eh suami saya malah ikut ditembak," katanya.

Menurutnya, saat kejadian kondisi depan warung cukup ramai. Hanya tidak ada warga yang berani melawan, karena pelaku menggunakan senjata api. "Warga baru membantu setelah perampok melarikan diri," tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Asep Safrudin mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengembangan kasus perampokan tersebut, untuk mengejar kawanan pelaku.

"Hingga saat ini selain korban, kami sudah minta keterangan dua orang saksi. Di lokasi kejadian kami juga berhasil menyita sejumlah barang bukti seperti proyektil, helm dan kunci letter T," kata dia.

AKBP Asep menambahkan, berdasarkan keterangan sementara, diduga para pelaku berjumlah empat orang dengan menggunakan sepeda motor. "Diduga pelaku memang sudah mengincar motor korban dan diduga pelaku sudah profesional," katanya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9176 seconds (0.1#10.140)
pixels