Kebakaran di Sunter
A
A
A
Sindonews.com - Disaat yang lain tertidur nyenyak, warga Sunter, Jakarta Utara, justru terkena musibah kebakaran. Dari data Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, kebakaran tersebut terjadi di Jalan Sunter Jaya 2A, RT 14, RW 02, kelurahan Sunter Jaya, Sabtu (20/4/2013).
"Kebakaran di Jalan Sunter Jaya 2A RT 14 RW 02 Kelurahan Sunter Jaya, masih dalam penanganan," tulis di situs resmi TMC Polda.
Diketahui, kebakaran terjadi sekira pukul 02.00 WIB. Hal itu didapat dari akun twitter milik Mega Rusadi, @medud.
"#savesunter kebakaran 02:00 sunter jaya,penyebab belum dketahui cm 3/4 blok dr rumah,wish everything alright!, tulisnya di akun twitternya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengakui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI masih belum memasukkan anggaran kebakaran. Karena, kebakaran merupakan peristiwa dadakan, sehingga belum ada solusi permanen untuk mengatasi persoalan itu.
"Kalau yang kebakaran pohon prosesnya repot. Karena ini peristiwa mendadak, enggak bisa terencana. Memang anggaran enggak ada, jadi kita enggak bisa berikan bantuan memberikan solusi yang permanen," ujar Jokowi, di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa 9 April 2013.
Namun begitu, dia mengaku akan memikirkannya kembali dan memasukkannya dalam anggaran perubahan pertengahan tahun ini. "Di dalam mata anggaran itu enggak ada. Mungkin diperubahan akan kita anggarkan sebuah solusi," paparnya.
"Kebakaran di Jalan Sunter Jaya 2A RT 14 RW 02 Kelurahan Sunter Jaya, masih dalam penanganan," tulis di situs resmi TMC Polda.
Diketahui, kebakaran terjadi sekira pukul 02.00 WIB. Hal itu didapat dari akun twitter milik Mega Rusadi, @medud.
"#savesunter kebakaran 02:00 sunter jaya,penyebab belum dketahui cm 3/4 blok dr rumah,wish everything alright!, tulisnya di akun twitternya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengakui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI masih belum memasukkan anggaran kebakaran. Karena, kebakaran merupakan peristiwa dadakan, sehingga belum ada solusi permanen untuk mengatasi persoalan itu.
"Kalau yang kebakaran pohon prosesnya repot. Karena ini peristiwa mendadak, enggak bisa terencana. Memang anggaran enggak ada, jadi kita enggak bisa berikan bantuan memberikan solusi yang permanen," ujar Jokowi, di Balai Kota DKI, Jakarta, Selasa 9 April 2013.
Namun begitu, dia mengaku akan memikirkannya kembali dan memasukkannya dalam anggaran perubahan pertengahan tahun ini. "Di dalam mata anggaran itu enggak ada. Mungkin diperubahan akan kita anggarkan sebuah solusi," paparnya.
(maf)