Taruhan, Noval tewas ditusuk teman sendiri
A
A
A
Sindonews.com - Empat tusukan sajam di perut Noval Ferdiansyah, (25) warga Kota Paris, RT 03 / 05 Kelurahan Tanah Tinggi, Johar Baru , Jakarta Pusat, meninggal dunia, Minggu dini hari (7/4/2013).
Tragisnya pelaku Syarifudin (29) Pemuda asal Tanah Tinggi Jakarta Pusat, Menurut Kanit Reskrim Polsek Johar Baru, Ipda Hari Prabowo, kejadian bermula dari saling cek-cok mulut saat mereka menghabiskan malam minggu dengan bermain catur, disalah satu rumah warga dengan taruhan.
”Korban dan pelaku bermain catur dan taruhan sebuah HP, namun korban kalah tapi tidak mau memberikan HP seperti apa yang telah di janjikan,” ungkap Hari kepada wartawan, Minggu (7/4/2013).
Hari melanjutkan, setelah terjadi cek-cok mulut, warga sekitar yang berada di lokasi kejadian sempat melerai dan menyuruh kedua pemuda untuk pulang ke rumah mereka masing-masing.
Namun pada Minggu (7/4) sekitar pukul 04.00 Syarifudin yang diduga masih dendam mendatangi rumah Noval, dengan membawa samurai dan menusuk korban.
“Pelaku menusuk dengan menggunakan samurai, dan korban meninggal saat akan dilarikan ke rumah sakit, dikarenakan kehabisan darah,” lanjutnya.
Tragisnya pelaku Syarifudin (29) Pemuda asal Tanah Tinggi Jakarta Pusat, Menurut Kanit Reskrim Polsek Johar Baru, Ipda Hari Prabowo, kejadian bermula dari saling cek-cok mulut saat mereka menghabiskan malam minggu dengan bermain catur, disalah satu rumah warga dengan taruhan.
”Korban dan pelaku bermain catur dan taruhan sebuah HP, namun korban kalah tapi tidak mau memberikan HP seperti apa yang telah di janjikan,” ungkap Hari kepada wartawan, Minggu (7/4/2013).
Hari melanjutkan, setelah terjadi cek-cok mulut, warga sekitar yang berada di lokasi kejadian sempat melerai dan menyuruh kedua pemuda untuk pulang ke rumah mereka masing-masing.
Namun pada Minggu (7/4) sekitar pukul 04.00 Syarifudin yang diduga masih dendam mendatangi rumah Noval, dengan membawa samurai dan menusuk korban.
“Pelaku menusuk dengan menggunakan samurai, dan korban meninggal saat akan dilarikan ke rumah sakit, dikarenakan kehabisan darah,” lanjutnya.
(stb)