2 bocah SD tenggelam di Kali Pesanggrahan ditemukan

Sabtu, 06 April 2013 - 19:24 WIB
2 bocah SD tenggelam...
2 bocah SD tenggelam di Kali Pesanggrahan ditemukan
A A A
Sindonews.com - Dua siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 08 Pondok Pinang, Wahid Hermawan (13) dan Ilham Kuswara (12), ditemukan sudah tak bernyawa setelah menghilang selama dua hari, akibat terseret derasnya Kali Pesanggrahan.

Jenazah kedua bocah kelas VI itu, ditemukan Tim SAR Gabungan petang tadi, di daerah Cipulir, sekitar pukul 08.30 WIB. Saat ditemukan, kondisi fisik kedua bocah tersebut terlihat sangat memprihatinkan.

"Korban kami temukan tersangkut parit sekitar lima kilometer dari lokasi kejadian. Saat ditemukan kondisi korban sudah membiru dan membengkak serta masih mengenakan seragam," ujar Umar Fauzi alias Babeh, Ketua Dewan Forum Relawan Penanggulangan Bencana Alam (FRPBA), saat dihubungi Sindonews, Sabtu (6/4/2013).

Ditambahkan dia, korban pertama yang ditemukan adalah Wahid Hermawan (13). Korban ditemukan di daerah Cipulir, masih mengenakan seragam SD lengkap. Sekitar 200 meter dari lokasi penemuan korban pertama, Tim SAR menemukan jasad Ilham Kuswara, dalam keadaan mengambang, sekira pukul 09.45 WIB.

"Korban kedua kami temukan di belakang kampus Darul Najjah, belakang ITC Cipulir. Kondisinya sudah membengkak, sama dengan korban pertama. Bedanya, korban pertama ditemukan di darat, sedangkan korban kedua di atas air," jelasnya.

Setelah mengevakuasi kedua korban, Tim SAR langsung menghubungi pihak keluarga. Sesuai dengan permintaaan keluarga,jasad kedua bocah itu diantar ke rumah duka masing-masing. "Jasad kedua korban kami antarkan ke rumah keluarganya dengan mengguanakan mobil Satpol PP Kecamatan Pesanggrahan," terangnya.

Saat ini, kedua jasad korban sudah dimandikan dan dimakamkan. Korban Wahid Hermawan diketahui dimakamkan di kampung halaman keluarganya, di wilayah Brebes, Jawa Tengah. Sedangkan korban Ilham Kuswara, disemayamkan TPU dekat kediaman orang tuanya, Jalan Masjid Darussalam, RT11/02, Pondok Pinang.

"Pencarian hari ini kami mulai dari pukul 07.30 WIB. SRU 1, kami terjunkan lima orang, kemudian SRU 2, berjumlah dua orang dengan dua perahu karet," tutupnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0847 seconds (0.1#10.140)