Konsumsi sabu, oknum polisi diringkus BNN
A
A
A
Sindonews.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) menangkap oknum polisi, saat mengkonsumsi sabu di sebuah kamar kos di kawasan Jatinegara bersama dua rekannya. Hal tersebut dibenarkan Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Mulyadi Kaharni.
Menurutnya, oknum anggota yang diamankan oleh BNN adalah anggota Polsek Jatinegara. Oknum tersebut berinisial R dengan pangkat Bripda. Oknum polisi itu diringkus BNN ketika pesta sabu, bersama rekannya di sebuah kosan di wilayah Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (08/03/2013) lalu.
"Penangkapannya sendiri langsung ditangani BNN. Barang buktinya 8 paket sabu," katanya saat dikonformasi, Selasa (12/03/2013).
Mulyadi mengutarakan, dari ketiga orang di kamr kos itu, hanya Bripka R yang terbukti mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Terkait hal itu, Kapolres berjanji akan menindak tegas jajarannya yang melanggar hukum dan mencoreng nama kepolisian.
"Kita tidak mentolerir anggota yang terlibat barang haram. Kita pun akan melakukan tes urine mendadak kepada seluruh anggota," ujarnya.
Di hubungi terpisah, Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat membenarkan penangkapan oknum Polisi itu. Hingga kini, pihaknya masih melakukan pengembangan kasus tersebut.
"Masih dalam pengembangan, sabar," ujarnya.
Menurutnya, oknum anggota yang diamankan oleh BNN adalah anggota Polsek Jatinegara. Oknum tersebut berinisial R dengan pangkat Bripda. Oknum polisi itu diringkus BNN ketika pesta sabu, bersama rekannya di sebuah kosan di wilayah Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (08/03/2013) lalu.
"Penangkapannya sendiri langsung ditangani BNN. Barang buktinya 8 paket sabu," katanya saat dikonformasi, Selasa (12/03/2013).
Mulyadi mengutarakan, dari ketiga orang di kamr kos itu, hanya Bripka R yang terbukti mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Terkait hal itu, Kapolres berjanji akan menindak tegas jajarannya yang melanggar hukum dan mencoreng nama kepolisian.
"Kita tidak mentolerir anggota yang terlibat barang haram. Kita pun akan melakukan tes urine mendadak kepada seluruh anggota," ujarnya.
Di hubungi terpisah, Kepala Humas BNN Kombes Pol Sumirat membenarkan penangkapan oknum Polisi itu. Hingga kini, pihaknya masih melakukan pengembangan kasus tersebut.
"Masih dalam pengembangan, sabar," ujarnya.
(stb)