Korban pelecehan seksual sudah melapor sejak awal Februari
A
A
A
Sindonews.com – Perbuatan asusila kembali mencoreng dunia pendidikan. Kali ini Wakil Kepala Sekolah bagian kesiswaan, tega memaksa siswinya melakukan seks oral sebanyak 4 kali.
Siswi kelas XII sebuah SMA di Matraman, Jakarta Timur menjadi korban dari T yang juga menjabat sebagai guru Biologi. Siswi yang beinisial M ini diharuskan untuk melakukan hal keji tersebut kepada T.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, korban sudah memberikan laporan sejak 9 Februari lalu. Dari penyidik dihadirkan 2 saksi, yaitu korban dan guru Bimbingan Konseling (BK).
"Tiga hari setelahnya guru BK sekolah tersebut diperiksa. Dan memang membenarkan adanya kejadian itu. Karena M menceritakan kejadian itu kepadanya," katanya saat ditemui, Jumat (1/3/2013).
Dia menambahkan, kejadian pelecehan itu terjadi sebanyak 1 kali di bulan Juni dan 3 kali di bulan Juli 2012.
“Totalnya empat kali, korban dilecehkan oleh T,” imbuhnya.
Siswi kelas XII sebuah SMA di Matraman, Jakarta Timur menjadi korban dari T yang juga menjabat sebagai guru Biologi. Siswi yang beinisial M ini diharuskan untuk melakukan hal keji tersebut kepada T.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, korban sudah memberikan laporan sejak 9 Februari lalu. Dari penyidik dihadirkan 2 saksi, yaitu korban dan guru Bimbingan Konseling (BK).
"Tiga hari setelahnya guru BK sekolah tersebut diperiksa. Dan memang membenarkan adanya kejadian itu. Karena M menceritakan kejadian itu kepadanya," katanya saat ditemui, Jumat (1/3/2013).
Dia menambahkan, kejadian pelecehan itu terjadi sebanyak 1 kali di bulan Juni dan 3 kali di bulan Juli 2012.
“Totalnya empat kali, korban dilecehkan oleh T,” imbuhnya.
(stb)