DPRD Bekasi nilai rotasi pejabat tidak profesional

Jum'at, 15 Februari 2013 - 19:41 WIB
DPRD Bekasi nilai rotasi pejabat tidak profesional
DPRD Bekasi nilai rotasi pejabat tidak profesional
A A A
Sindonews.com - Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Mustakim menilai, mutasi yang dilakukan oleh Bupati Bekasi tidak tepat. Pasalnya, mutasi kali ini tidak dilakukan secara professional, dan hanya kedekatan dalam Pilkada Kabupaten Bekasi beberapa waktu lalu.

"Saya melihat Bupati tidak bertindak secara professional, dalam menempatkan pejabat dalam jabatanya. Kami menduga adanya rekayasa dalam mutasi kali ini. Hanya kedekatan semata saja. Walaupun hal itu hak preogratif dari Bupati Bekasi," katanya menegaskan, Jumat (15/2/2013).

Terpisah, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Bekasi Yanyan Akhmad mengatakan, mutasi memang harus dilakukan. Karena dalam satu pemerintahan, harus ada perubahan untuk meningkatkan kinerja dalam hal pembangunan maupun pelayanan.

"Memang harus ada perubahan (mutasi), sebenarnya kita bukan mengganti dengan muka baru, tapi hati baru. Kalo hatinya pejabat nggak mau baru, ya diganti dengan muka dan hati yang baru. Tapi ada beberapa posisi yang pensiun dan diperkuat dengan muka baru," katanya.

Dalam mutasi kali ini sebanyak 380 lebih pejabat eselon 2, 3, dan 4 yang dirotasi. Adapun untuk pejabat eselon 2 sudah dilakukan beberapa waktu lalu.

"Mutasi kali ini memang dilihat dari kecakapan pegawai dan kompetensi setiap individunya," imbuhnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6815 seconds (0.1#10.140)