Kasie Dukcapil kembali diperiksa penyidik
A
A
A
Sindonews.com - Kepala Seksi Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Barat, Joko kembali dimintai keterangan oleh penyidik Mapolres Jakarta Barat. Perimintaan keterangan tersebut, terkait pemalsuan dokumen palsu atas nama bayi Teddy Lucas yang diperdagangkan HS sang mantan bidan.
Seperti diketahui, pada Selasa (12/2/2013) lalu, Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta, Purba Hutapea menjelaskan, peran Joko terkait sejumlah dokmen palsu atas nama Teddy Lucas. Adapaun peran Joko dalam pembuatan dokumen atas nama Teddy Lucas, adalah orang yang membantu sang bidan HS, untuk melakukan permohonan kepada Suku Dinas Jakarta Pusat agar surat-surat tersebut dapat keluar.
"Tolong semua yang anda pertanyakan mengenai kasus ini ditanyakan kepada penyidik, saat ini saya sedang berada di ruangan penyidik Kriminal Umum, dan masih dalam penyidikan," kata Joko, Kasie Dukcapil Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat saat dihubungi, Rabu (13/2/2013).
Seperti diberitakan sebelumnya, Petugas Polres Jakarta Barat berhasil mengungkap kasus perdagangan bayi, yang dilakukan oleh oknum bidan berinisial HS. Dari hasil pengungkapan, terbukti perdagangan bayi ini melibatkan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Jakarta Pusat.
Hingga saat ini, petugas Polres Jakarta Barat masih melakukan pengembangan. Diduga kasus ini masih melibatkan sejumlah pegawai negeri di lingkungan Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.
Seperti diketahui, pada Selasa (12/2/2013) lalu, Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta, Purba Hutapea menjelaskan, peran Joko terkait sejumlah dokmen palsu atas nama Teddy Lucas. Adapaun peran Joko dalam pembuatan dokumen atas nama Teddy Lucas, adalah orang yang membantu sang bidan HS, untuk melakukan permohonan kepada Suku Dinas Jakarta Pusat agar surat-surat tersebut dapat keluar.
"Tolong semua yang anda pertanyakan mengenai kasus ini ditanyakan kepada penyidik, saat ini saya sedang berada di ruangan penyidik Kriminal Umum, dan masih dalam penyidikan," kata Joko, Kasie Dukcapil Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat saat dihubungi, Rabu (13/2/2013).
Seperti diberitakan sebelumnya, Petugas Polres Jakarta Barat berhasil mengungkap kasus perdagangan bayi, yang dilakukan oleh oknum bidan berinisial HS. Dari hasil pengungkapan, terbukti perdagangan bayi ini melibatkan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Jakarta Pusat.
Hingga saat ini, petugas Polres Jakarta Barat masih melakukan pengembangan. Diduga kasus ini masih melibatkan sejumlah pegawai negeri di lingkungan Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta.
(stb)