Rencana pemerintah relokasi warga Cipete belum jelas
A
A
A
Sindonews.com - Warga Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang terus menjadi langganan banjir sesungguhnya ingin segera pindah.
Terlebih, ada rencana Pemerintah Daerah (Pemda) akan merelokasi keberadaan mereka dari lokasi banjir itu. Selain Pemda, kabar yang beredar Lippo Mall Kemang juga akan memperluas kawasannya. Namun kedua kabar itu sampai sekarang belum jelas.
"Kami memang mendengar kabar itu, jika pihak Lippo akan memperluas kawasannya. Begitu pula Pemdayang katanya punya rencana tapi juga tidak jelas kapan realisasinya," tutur Aceng salah seorang warga Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (9/2/2013).
Menurut Aceng, pihaknya dan warga Cipete Utara sebenarnya menerima baik rencana perluasan area Lippo Mall itu. Tapi, seharusnya pemerintah segera memberitahu kepada warga kapan waktu eksekusinya sehingga warga tidak menggantung.
"Boleh-boleh saja kami pindah, asalkan lokasi relokasi sesuai. Apalagi kalau Gubernur DKI Joko Widodo benar-benar ingin melebarkan Sungai Krukut bukan tidak mungkin beberapa rumah warga terkena dampaknya," ujar Anceng.
Menurut Aceng, dirinya sudah puluhan tahun tinggal di kawasan itu, tapi belum pernah melihat orang dari Pemerintah Provinsi DKI meninjau langsung ke lokasi.
Aceng yang menjabat sebagai Ketua RT 02 itu berharap pemerintah memperhatikan nasib mereka terutama saat banjir seperti ini. Terlebih jika banjir warga mudah terserang penyakit.
Terlebih, ada rencana Pemerintah Daerah (Pemda) akan merelokasi keberadaan mereka dari lokasi banjir itu. Selain Pemda, kabar yang beredar Lippo Mall Kemang juga akan memperluas kawasannya. Namun kedua kabar itu sampai sekarang belum jelas.
"Kami memang mendengar kabar itu, jika pihak Lippo akan memperluas kawasannya. Begitu pula Pemdayang katanya punya rencana tapi juga tidak jelas kapan realisasinya," tutur Aceng salah seorang warga Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (9/2/2013).
Menurut Aceng, pihaknya dan warga Cipete Utara sebenarnya menerima baik rencana perluasan area Lippo Mall itu. Tapi, seharusnya pemerintah segera memberitahu kepada warga kapan waktu eksekusinya sehingga warga tidak menggantung.
"Boleh-boleh saja kami pindah, asalkan lokasi relokasi sesuai. Apalagi kalau Gubernur DKI Joko Widodo benar-benar ingin melebarkan Sungai Krukut bukan tidak mungkin beberapa rumah warga terkena dampaknya," ujar Anceng.
Menurut Aceng, dirinya sudah puluhan tahun tinggal di kawasan itu, tapi belum pernah melihat orang dari Pemerintah Provinsi DKI meninjau langsung ke lokasi.
Aceng yang menjabat sebagai Ketua RT 02 itu berharap pemerintah memperhatikan nasib mereka terutama saat banjir seperti ini. Terlebih jika banjir warga mudah terserang penyakit.
(lns)