Tidak semua vihara merayakan Imlek
A
A
A
Sindonews - Perayaan Imlek yang jatuh pada hari Minggu nanti (10/2/2013), rupanya tidak dirayakan secara khusus bagi pengurus vihara. Seperti Vihara Dhammacakka yang tidak melakukan perayaan secara khusus.
Vihara yang berlokasi di Sunter, hanya menata beberapa lampion sebagai hiasan di taman. Vihara ini menganut ajaran budha. Sehingga tidak merayakan imlek yang merupakan tradisi masyarakat Tionghua.
"Vihara sendiri tidak merayakan. Tapi banyak umat yang sembayang di sini", kata Suramin staff secretariat, Selasa (5/2/2013).
Berdasarkan penelusuran Sindonews di beberapa tempat Vihara di Jakarta. Vihara Bahtera Bhakti atau di kenal dengan Klenteng Ancol juga belum melakukan persiapan khusus. Pernak pernik imlek seperti lampion, lilin belum nampak.
Dari utara berpindah ke pusat. Salah satu Kleteng tertua di Jakarta Wihara Dharma Bakti. Dalam persiapan imlek, Klenteng yang berada di petak sembilan ini hanya mengecat ulang beberapa bagian tempat.
Mulai dari pagar dengan warna merah. Pintu masuk klenteng dengan variasi warna merah, kuning dan hijau.
Untuk acara penyambutan Imlek di Wihara ini, hanya sembahyang pada malam imlek. Tidak ada acara khusus, hanya pernak-pernik Imlek seperti lilin besar, hio atau dupa sembahayang berukuran besar dan kecil, kertas sembahyang, peralatan lainnya di dalam klenteng.
Vihara yang berlokasi di Sunter, hanya menata beberapa lampion sebagai hiasan di taman. Vihara ini menganut ajaran budha. Sehingga tidak merayakan imlek yang merupakan tradisi masyarakat Tionghua.
"Vihara sendiri tidak merayakan. Tapi banyak umat yang sembayang di sini", kata Suramin staff secretariat, Selasa (5/2/2013).
Berdasarkan penelusuran Sindonews di beberapa tempat Vihara di Jakarta. Vihara Bahtera Bhakti atau di kenal dengan Klenteng Ancol juga belum melakukan persiapan khusus. Pernak pernik imlek seperti lampion, lilin belum nampak.
Dari utara berpindah ke pusat. Salah satu Kleteng tertua di Jakarta Wihara Dharma Bakti. Dalam persiapan imlek, Klenteng yang berada di petak sembilan ini hanya mengecat ulang beberapa bagian tempat.
Mulai dari pagar dengan warna merah. Pintu masuk klenteng dengan variasi warna merah, kuning dan hijau.
Untuk acara penyambutan Imlek di Wihara ini, hanya sembahyang pada malam imlek. Tidak ada acara khusus, hanya pernak-pernik Imlek seperti lilin besar, hio atau dupa sembahayang berukuran besar dan kecil, kertas sembahyang, peralatan lainnya di dalam klenteng.
(stb)