Pasokan air bersih di Jakarta Barat kembali normal

Sabtu, 19 Januari 2013 - 20:51 WIB
Pasokan air bersih di...
Pasokan air bersih di Jakarta Barat kembali normal
A A A
Sindonews.com - PT Pam Lyonnaise Jaya (Palyja) operator pelayanan air bersih bagian Barat DKI Jakarta, sudah bisa mengatasi gangguan air baku yang sempat melanda hampir di seluruh wilayah Jakarta Barat.

Corporate Communications & Social Responsibilities Head Palyja Meyritha Maryanie mengatakan, air baku dari Kanal Tarum Barat mulai dipompakan dari Cawang ke Pejompongan, tepatnya pada pukul 15:20 WIB.

"Pada pukul 16:45 WIB, air baku diterima di Pejompongan (IPA 1 dan IPA2) sebesar 3200 lps
dari normalnya 5600 lps dan secara bertahap akan bertambah," kata Meyritha, lewat rilisnya kepada Sindonews, Sabtu (19/1/2013).

Seperti diberitakan sebelumnya, Palyja terpaksa menghentikan produksi di IPA Pejompongan sejak Jumat sore, 18 Januari 2013, karena sumber air baku di Kanal Tarum Barat/Kali Malang tercemar BBM jenis solar. Produksi terpaksa dihentikan untuk melindungi kesehatan pelanggan dan fasilitas produksi.

"Selain itu, Instalasi Pengolahan Air (IPA) Taman Kota di Jakarta Barat juga berhenti beroperasi untuk sementara karena tergenang banjir. Sehingga total penurunan produksi sekira 33 persen sampai 35 persen yang menyebabkan gangguan pelayanan air bersih di beberapa wilayah pelayanan Palyja," ucapnya.

Adapun wilayah yang terkena dampak akibat tenhentinya produksi di IPA adalah sebagai berikut:

Untuk daerah suplai airnya berkurang meliputi, Karet Semanggi, Karet, Setiabudi, Karet Tengsin, Bendungan Hilir, Gelora, Kuningan Timur, Karet Kuningan, Menteng, Pegangsaan, Menteng Atas, Kebon Sirih, East side of (Kebon Melati, Kebon Kacang, Kampung Bali).

Kemudian daerah Gambir, Petojo Selatan, Guntur, Manggarai, Manggarai Selatan, Gondangdia, Cikini, Pasar Manggis, Kebon Kelapa, Pasar Baru, Kartini, Karang Anyar, Maphar, Taman Sari, Tangki, South side of (Mangga Besar, Mangga Besar), Petojo Utara, Krukut, Tanah Sereal.

Selain itu di daerah Duri pulo, Duri Selatan, Kali Anyar, Jembatan Besi, Krendang, Duri Utara, Keagungan, Glodok,Tambora, Jembatan Lima, Angke, Suka Bumi Utara, Duri Kepa,Tanjung Duren Selatan, Tanjung Duren Utara, Kebon Jeruk, Kedoya Selatan, Pejagalan.

Selanjutnya di daerah Semanan, Duri Kosambi, Jelambar baru, Wijaya Kusuma, Jelambar, Kapuk, Kapuk Muara, Ulujami, Cipulir (Seskoal), Mampang Prapatan, Pengadegan, Rawajati, Tebet Barat dan Tebet Timur.

Sedangkan untuk daerah yang suplai air bersihnya terhenti meliputi, daerah Petamburan, Slipi, Kota Bambu, Jatipulo, Tomang, Grogol, Ancol, Penjaringan, Pekojan, North side of (Tambora, Jembatan Lima Angke), North Side Mangga Dua Selatan, Pinangsia.

Kemudian di daerah Roa Malaka, Pejagalan, Kemanggisan, Palmerah, Penjaringan, Pluit, Jembatan Lima, Krendang, Jembatan Besi, Kalianyar dan Angke.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0876 seconds (0.1#10.140)