Nachrowi perang dengan lawan politik Foke
A
A
A
Sindonews.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta 2012 Nachrowi Ramli menyatakan perang dengan lawan politik incumbent Fauzi Bowo (Foke). Lebih jauh, Nachrowi meminta para pendukungnya untuk melawan setiap aksi lawan politik Foke yang dianggap merugikan.
Seperti yang terjadi saat pemaparan visi dan misi calon Gubernur DKI Jakarta di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Minggu 24 Juni 2012 misalnya. Saat Foke tengah menyampaikan visi dan misinya, para pendukung pasangan lain ricuh.
"Kalau ada orang bilang 'bohong' (remehkan Foke) seperti di DPRD kemarin, colok matanya. Sumpel bacotnya. Bolongin kupingnya. Biar dia jangan ngebacot. Tantang mereka, kita jangan mundur," ujar Nachrowi saat kampanye di Ruko Tanah Kusir, Jalan Bintaro Raya, Blok A, No.2A, Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (27/6/2012).
Para pendukung lawan politik Foke-Nara, sambung Nachrowi, harus diberitahu keberhasilan Foke selama lima tahun menjabat gubernur.
"Kalau ada yang bilang 'ganti... ganti' (minta Foke diganti). Emangnya enak ngeganti. Kalau ngeganti sama sekrup yang salah, ambrol itu mesinnya. Jangan diracunin rakyat. Rakyat sudah pintar milih. Kita orang sopan, tapi kalau ada yang kurang ajar, kita bisa lebih kurang ajar," pungkasnya. (san)
Seperti yang terjadi saat pemaparan visi dan misi calon Gubernur DKI Jakarta di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Minggu 24 Juni 2012 misalnya. Saat Foke tengah menyampaikan visi dan misinya, para pendukung pasangan lain ricuh.
"Kalau ada orang bilang 'bohong' (remehkan Foke) seperti di DPRD kemarin, colok matanya. Sumpel bacotnya. Bolongin kupingnya. Biar dia jangan ngebacot. Tantang mereka, kita jangan mundur," ujar Nachrowi saat kampanye di Ruko Tanah Kusir, Jalan Bintaro Raya, Blok A, No.2A, Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (27/6/2012).
Para pendukung lawan politik Foke-Nara, sambung Nachrowi, harus diberitahu keberhasilan Foke selama lima tahun menjabat gubernur.
"Kalau ada yang bilang 'ganti... ganti' (minta Foke diganti). Emangnya enak ngeganti. Kalau ngeganti sama sekrup yang salah, ambrol itu mesinnya. Jangan diracunin rakyat. Rakyat sudah pintar milih. Kita orang sopan, tapi kalau ada yang kurang ajar, kita bisa lebih kurang ajar," pungkasnya. (san)
()