Dipo: Faisal Basri jangan banggakan diri sendiri
A
A
A
Sindonews.com - Belum lama ini, calon gubernur (cagub) DKI Jakarta Faisal Basri menyebut, pajak yang dibayarnya lebih besar ketimbang pajak yang dibayar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Tentu saja mendengar statemen pedas cagub dari jalur independen, membuat telinga orang-orang Istana memerah.
Sekretaris Kabinet Dipo Alam meminta agar Faisal Basri tidak berkampanye dengan cara mendiskreditkan orang lain.
"Jangan diskreditkan orang lain dengan banggakan diri sendiri, tidak baik itu. Saya kira saya koreksi saudara Faisal Basri silakan kampanye, tapi kampanyenya tidak berlebihan dan menggunakan data yang salah," kata Dipo di Istana Bogor, Rabu, (13/6/2012).
Soal statemen itu, Dipo memang tidak berniat untuk menggugat Faisal. Hanya saja dia ingin mengoreksi Faisal yang berstatemen salah.
"Kalau ada yang merasa, nanti Dirjen Pajak melihat itu atau dari Kemeterian Keuangan. Tidak perlu saya gugat, hanya koreksi tidak benar pembayaran pajak dia lebih besar dari presiden. Lagian untuk apa dia membuat kampanye cagub seperti itu. Salah pula yang dia berikan informasinya," tegasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Faisal Basri mengatakan pajak terakhir tahun lalu, PPH pribadi, sebesar Rp314 juta, jauh lebih besar daripada SBY.(lin)
Tentu saja mendengar statemen pedas cagub dari jalur independen, membuat telinga orang-orang Istana memerah.
Sekretaris Kabinet Dipo Alam meminta agar Faisal Basri tidak berkampanye dengan cara mendiskreditkan orang lain.
"Jangan diskreditkan orang lain dengan banggakan diri sendiri, tidak baik itu. Saya kira saya koreksi saudara Faisal Basri silakan kampanye, tapi kampanyenya tidak berlebihan dan menggunakan data yang salah," kata Dipo di Istana Bogor, Rabu, (13/6/2012).
Soal statemen itu, Dipo memang tidak berniat untuk menggugat Faisal. Hanya saja dia ingin mengoreksi Faisal yang berstatemen salah.
"Kalau ada yang merasa, nanti Dirjen Pajak melihat itu atau dari Kemeterian Keuangan. Tidak perlu saya gugat, hanya koreksi tidak benar pembayaran pajak dia lebih besar dari presiden. Lagian untuk apa dia membuat kampanye cagub seperti itu. Salah pula yang dia berikan informasinya," tegasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Faisal Basri mengatakan pajak terakhir tahun lalu, PPH pribadi, sebesar Rp314 juta, jauh lebih besar daripada SBY.(lin)
()