Perekaman e-KTP di Bogor belum capai 50 persen
A
A
A
Sindonews.com - Perekaman Elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP) yang dilakukan Pemkab Bogor masih menemui berbagai kendala. Target yang dikeluarkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) agar perekaman selesai pada Oktober 2012 kemungkinan besar tidak akan tercapai.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Subaweh mengatakan lambatnya perekaman e-KTP yang dilakukannya disebabkan beberapa faktor, di antaranya kesediaannya mesin yang ada di tiap kecamatan tidak berimbang dengan jumlah penduduk yang ada di tiap kecamatan.
"Kabupaten Bogor memiliki Wilayah yang cukup luas sehingga kesusahan untuk melakukan perekaman e-KTP. Cuaca buruk juga menjadi kendala karena kadang menyebabkan aliran listrik mati," ujar Subaweh menjelaskan, Selasa (12/6/2012).
Subaweh mengatakan, dari jumlah wajib pajak sebanyak 3.459.297 jiwa yang baru rekaman hingga bulan Juni baru 875.824 jiwa.
"Hingga kini, perekaman e-KTP belum 50 persen. Target kami Oktober harus selesai," katanya.
Agar pelaksanaan perekaman bisa dilakukan dengan lancar, Subaweh mengatakan seharusnya setiap 15 ribu jiwa harus diisediakan satu alat e-KTP. "Tapi kami yakin pelaksanaan e-KTP sesuai target," pungkasnya.(azh)
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Subaweh mengatakan lambatnya perekaman e-KTP yang dilakukannya disebabkan beberapa faktor, di antaranya kesediaannya mesin yang ada di tiap kecamatan tidak berimbang dengan jumlah penduduk yang ada di tiap kecamatan.
"Kabupaten Bogor memiliki Wilayah yang cukup luas sehingga kesusahan untuk melakukan perekaman e-KTP. Cuaca buruk juga menjadi kendala karena kadang menyebabkan aliran listrik mati," ujar Subaweh menjelaskan, Selasa (12/6/2012).
Subaweh mengatakan, dari jumlah wajib pajak sebanyak 3.459.297 jiwa yang baru rekaman hingga bulan Juni baru 875.824 jiwa.
"Hingga kini, perekaman e-KTP belum 50 persen. Target kami Oktober harus selesai," katanya.
Agar pelaksanaan perekaman bisa dilakukan dengan lancar, Subaweh mengatakan seharusnya setiap 15 ribu jiwa harus diisediakan satu alat e-KTP. "Tapi kami yakin pelaksanaan e-KTP sesuai target," pungkasnya.(azh)
()