Duka selimuti rumah korban pesawat jatuh di Nigeria

Senin, 04 Juni 2012 - 16:44 WIB
Duka selimuti rumah korban pesawat jatuh di Nigeria
Duka selimuti rumah korban pesawat jatuh di Nigeria
A A A
Sindonews.com - Suasana duka masih menyelimuti rumah keluarga Widio Utomo di Desa Parakan Jaya, Kecamatan Kemang, Bogor, Jawa Barat (Jabar). Widio Utomo merupakan salah seorang korban kecelakaan pesawat Dana Air milik Nigeria yang jatuh di pemukiman padat penduduk di Lagos, Nigeria.

Widio Utomo merupakan seorang teknisi perusahaan maskapai penerbangan Dana Air milik Nigeria. Widio Utomo dinyatakan meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan pesawat MD 83 yang menabrak gedung di Nigeria, Minggu waktu setempat.

Ibu korban, Nani Sukarni mengatakan Widio yang baru bekerja selama satu tahun di perusahaan penerbangan milik Nigeria tersebut terakhir kali bertemu dengan kelurganya di Bogor pada Mei lalu. Mengetahui anaknya menjadi korban, Nani tak henti-hentinya menangis.

"Terakhir dia telepon dan minta tolong jaga anak-anaknya," ujar Nani menjelaskan kepada wartawan, Senin (4/6/2012).

Kepergian korban rupanya sudah dirasakan oleh sang ibu jauh-jauh hari. Bahkan sejak kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak beberapa waktu lalu. Nani merasa anak keduanya tersebut akan pergi meninggalkannya. Widio Utomo dikenal sebagai anak yang cerdas. Pria kelahiran tahun 1974 ini beberapa kali pindah kerja dari perusahan penerbangan lokal hingga internasional. Berbagai sertifikat teknisi dari beberapa perusahan penerbangan telah ia miliki.

Ayah korban, Widjiyanto terlihat lebih tegar mengetahui anaknya tewas. Sebelum berangkat ke Nigeria, Widjiyanto mengatakan, Widio meminta diantar ke Bandara Soekarno-Hatta.

"Tidak seperti biasanya Widio minta antar ke bandara. Ternyata itu jadi pertemuan terakhirnya dengan keluarga," paparnya.

Setibanya di Indonesia, rencananya korban akan dimakamkan di pemakaman umum yang tidak jauh dari keluarganya. Sementara anak istri korban yang tinggal Banyumas saat ini tengah menuju kediaman keluarga korban di Kampung Salabenda, Parakan Jaya Bogor.

Pesawat Boeing MD-83 ini jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Murtala Muhammed, Lagos, Nigeria. Otoritas Penerbangan Sipil Nigeria mengatakan pesawat ini saat kejadian mengangkut sekira 147 orang penumpang dari Lagos.

Otoritas Penerbangan Sipil Nigeria menambahkan, pesawat tersebut terbelah menjadi dua setelah menabrak dua buah gedung dan tiba-tiba meledak. Dikabarkan, 147 penumpangnya tewas seketika.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5021 seconds (0.1#10.140)