KPU DKI jangan terus disalahkan
A
A
A
Sindonews.com - Masalah Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang timbul jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta dinilai bukan hanya kewenangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta.
Ketua KPU Pusat Husni Kamil Malik mengatakan banyak masalah di dalam karut marutnya data Daftar Pemilih Sementara (DPS) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta periode 2012-2017 ini. Masalah yang timbul itu, kata dia, di luar dari kewenangan KPU Provinsi DKI Jakarta.
"Jadi saya berharap, KPU DKI Jakarta tidak dipersalahkan begitu saja. KPU DKI sudah sungguh-sungguh juga kan menandatangani pakta integritas kan," ujarnya kepada wartawan usai acara penandatanganan Pakta Integritas KPU RI dengan sejumlah LSM di kantor KPU RI, jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (1/6/2012).
Tak hanya itu, ia pun mempertegas kinerja KPU DKI Jakarta sudah sangat serius dalam menangani permasalahan karut marutnya DPS itu.
"Jadi ibarat aliran air, kalau di hulunya tidak bersih, mana mungkin di hilirnya tidak bersih. Jadi, masalah ini sudah diupayakan kita semaksimal mungkin," tandasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, permasalahan karut marutnya data DPS itu meski di analisa dari banyak pihak.
"Meski banyak kita analisa juga, tidak hanya di KPU DKI, kan dari instansi terkait juga sudah banyak analisis, dari Panwas juga kan sudah ada analisis, problem ini sesungguhnya secara substansial bukan problem DPT nya, tapi problem administrasi kependudukan," pungkasnya.(azh)
Ketua KPU Pusat Husni Kamil Malik mengatakan banyak masalah di dalam karut marutnya data Daftar Pemilih Sementara (DPS) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta periode 2012-2017 ini. Masalah yang timbul itu, kata dia, di luar dari kewenangan KPU Provinsi DKI Jakarta.
"Jadi saya berharap, KPU DKI Jakarta tidak dipersalahkan begitu saja. KPU DKI sudah sungguh-sungguh juga kan menandatangani pakta integritas kan," ujarnya kepada wartawan usai acara penandatanganan Pakta Integritas KPU RI dengan sejumlah LSM di kantor KPU RI, jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (1/6/2012).
Tak hanya itu, ia pun mempertegas kinerja KPU DKI Jakarta sudah sangat serius dalam menangani permasalahan karut marutnya DPS itu.
"Jadi ibarat aliran air, kalau di hulunya tidak bersih, mana mungkin di hilirnya tidak bersih. Jadi, masalah ini sudah diupayakan kita semaksimal mungkin," tandasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, permasalahan karut marutnya data DPS itu meski di analisa dari banyak pihak.
"Meski banyak kita analisa juga, tidak hanya di KPU DKI, kan dari instansi terkait juga sudah banyak analisis, dari Panwas juga kan sudah ada analisis, problem ini sesungguhnya secara substansial bukan problem DPT nya, tapi problem administrasi kependudukan," pungkasnya.(azh)
()