Usul bubarkan ormas anarkis, Ruhut dikecam
A
A
A
Sindonews.com - Siang ini Front Pembela Islam dan Forum Ulama Indonesia bertemu dengan Komisi III DPR RI, dalam pertemuan tersebut ketua kominfo DPP Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul menyatakan bahwa Pancasila itu sangat indah karena sesama agama saling melindungi dan menghormati.
"Yang dihina agama Kristen, yang membela Islam. Kristiani adalah ajaran agama saya pemerintahan yang sah harus didukung, jangan anarkis. Ada aturan mainnya. Polda mendukung bapak-bapak, tapi finalnya ada di Mabes Polri," tutur Ruhut di ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Selasa (22/5/2012).
Ruhut berharap keputusan pemerintah harus dihormati jangan sampai mengambil tindakan yang merugikan. "Pemerintah yang sah harus sesuai hukum. Ormas apapun kalau radikal harus dibubarkan," ucapnya.
Pernyataan Ruhut langsung ditanggapi Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Alkhathat, dia menganggap kata-kata Ruhut tidak beradab dan tidak mencerminkan sebagai wakil rakyat.
"Ruhut omongnya seperti anggota DPR yang bodoh, dia jadi nggak teratur ngomongnya. Awalnya ngomong Lady Gaga tapi tiba-tiba anarkis. Kita tak bicara tentang anarkis," tegasnya.
Selain itu, dia berharap PD segera memberikan sangsi kepada Ruhut karena dianggap sebagai provokator. "Poltak harus dihukum itu, tidak layak sebagai anggota DPR, saya sarankan kepada SBY ketua Dewan pembina Demokrat hendaknya menarik poltak karena sebagai provokator. Sebab kalau diteruskan, itu akan menyulut anarkisme," tandasnya. (wbs)
"Yang dihina agama Kristen, yang membela Islam. Kristiani adalah ajaran agama saya pemerintahan yang sah harus didukung, jangan anarkis. Ada aturan mainnya. Polda mendukung bapak-bapak, tapi finalnya ada di Mabes Polri," tutur Ruhut di ruang Rapat Komisi III DPR RI, Jakarta, Selasa (22/5/2012).
Ruhut berharap keputusan pemerintah harus dihormati jangan sampai mengambil tindakan yang merugikan. "Pemerintah yang sah harus sesuai hukum. Ormas apapun kalau radikal harus dibubarkan," ucapnya.
Pernyataan Ruhut langsung ditanggapi Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Alkhathat, dia menganggap kata-kata Ruhut tidak beradab dan tidak mencerminkan sebagai wakil rakyat.
"Ruhut omongnya seperti anggota DPR yang bodoh, dia jadi nggak teratur ngomongnya. Awalnya ngomong Lady Gaga tapi tiba-tiba anarkis. Kita tak bicara tentang anarkis," tegasnya.
Selain itu, dia berharap PD segera memberikan sangsi kepada Ruhut karena dianggap sebagai provokator. "Poltak harus dihukum itu, tidak layak sebagai anggota DPR, saya sarankan kepada SBY ketua Dewan pembina Demokrat hendaknya menarik poltak karena sebagai provokator. Sebab kalau diteruskan, itu akan menyulut anarkisme," tandasnya. (wbs)
()