Sore tadi, jenazah mulai dibawa ke Halim
A
A
A
Sindonews.com - Sekira 10 unit mobil ambulan, masing-masing berisi satu peti jenazah korban jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 mulai meninggalkan Rumah Sakit (RS) Polri Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Mobil tersebut mulai bergerak menuju Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma sekira pukul 17.00 WIB. Iring-iringan mobil ambulans tersebut dikawal dua unit sepeda motor polisi.
Direktur Eksekutif Disaster Victim Identification (DVI ) kasus jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, Anton Castilani mengatakan, ambulan tersebut setibanya di Halim akan kembali ke RS Polri untuk membawa jenazah lainnya yang berjumlah 45.
"Ada 10 ambulans, sekira lima kali bolak-balik ya," ujar Anton di RS Polri Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (22/5/2012).
Diakuinya, jadwal untuk membawa jenazah dari RS Polri ke Halim Perdanakusuma, lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan. Recana sebelumnya 45 jenazah yang sudah berhasil diidentifikasi itu akan dibawa ke Halim pukul 18.00 WIB.
"Lebih cepat, karena pihak bandara menyatakan sudah siap, jadi langsung kita geser," tambahnya. (wbs)
Mobil tersebut mulai bergerak menuju Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma sekira pukul 17.00 WIB. Iring-iringan mobil ambulans tersebut dikawal dua unit sepeda motor polisi.
Direktur Eksekutif Disaster Victim Identification (DVI ) kasus jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, Anton Castilani mengatakan, ambulan tersebut setibanya di Halim akan kembali ke RS Polri untuk membawa jenazah lainnya yang berjumlah 45.
"Ada 10 ambulans, sekira lima kali bolak-balik ya," ujar Anton di RS Polri Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (22/5/2012).
Diakuinya, jadwal untuk membawa jenazah dari RS Polri ke Halim Perdanakusuma, lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan. Recana sebelumnya 45 jenazah yang sudah berhasil diidentifikasi itu akan dibawa ke Halim pukul 18.00 WIB.
"Lebih cepat, karena pihak bandara menyatakan sudah siap, jadi langsung kita geser," tambahnya. (wbs)
()