Prabowo perintahkan agar daftar pemilih fiktif dicek
A
A
A
Sindonews.com - Dugaan adanya daftar pemilih fiktif terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta membuat sejumlah partai politik (parpol) bereaksi, tak terkecuali Partai Gerindra.
Saat hadir dalam peresmian Kantor DPP Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) di Jakarta Barat, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto langsung memerintahkan kepada seluruh fungsionaris Gerindra untuk mengecek langsung dugaan itu.
"Kami dengar ada daftar pemilih hantu, saudara-saudara GRIB dan Gerindara, untuk benar-benar turun ke setiap ranting, kelurahan untuk mengecek daftar pemilih," imbau Prabowo di Jakarta Barat, Minggu (20/5/2012).
Selain kepada seluruh kader GRIB, Prabowo juga meminta agar semua organisasi masyarakat (ormas) yang beraliansi dengan Gerindra ikut mengecek kebenaran kabar itu. "Saya baca di koran ada sekitar 1 juta pemilih hantu, ini mengancam keadilan, ini sangat keji, ini harus dilawan," ujarnya.
Menurut Prabowo, daftar pemilih fiktif juga sangat mengancam proses demokrasi. "Membahayakan masa depan bangsa," tandasnya.(lin)
Saat hadir dalam peresmian Kantor DPP Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB) di Jakarta Barat, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto langsung memerintahkan kepada seluruh fungsionaris Gerindra untuk mengecek langsung dugaan itu.
"Kami dengar ada daftar pemilih hantu, saudara-saudara GRIB dan Gerindara, untuk benar-benar turun ke setiap ranting, kelurahan untuk mengecek daftar pemilih," imbau Prabowo di Jakarta Barat, Minggu (20/5/2012).
Selain kepada seluruh kader GRIB, Prabowo juga meminta agar semua organisasi masyarakat (ormas) yang beraliansi dengan Gerindra ikut mengecek kebenaran kabar itu. "Saya baca di koran ada sekitar 1 juta pemilih hantu, ini mengancam keadilan, ini sangat keji, ini harus dilawan," ujarnya.
Menurut Prabowo, daftar pemilih fiktif juga sangat mengancam proses demokrasi. "Membahayakan masa depan bangsa," tandasnya.(lin)
()