Perampok beraksi, uang SPBU raib

Selasa, 15 Mei 2012 - 09:10 WIB
Perampok beraksi, uang SPBU raib
Perampok beraksi, uang SPBU raib
A A A
Sindonews.com – Kawanan perampok yang menggunakan senjata tajam, membawa kabur uang tunai Rp300 juta yang hendak disetorkan dua karyawan SPBU ke sebuah bank, kemarin pagi.

Aksi perampokan yang dilakukan enam perampok ini terjadi di Jalan KH Agus Salim RT 4/8, BekasiTimur,Kota Bekasi. Dua karyawan yang menjadi korban perampokan yakni Kukuh Rahamsyah, 25, dan Irwandi, 42, yang merupakan sekuriti SPBU 34-17133 tersebut. Irwandi menceritakan, kemarin pagi dirinya mendapat tugas untuk ikut mengawal Kukuh Rahamsyah yang akan menyetorkan uang ke sebuah bank di kawasan Bekasi Barat.

Dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio nopol B 6497 KWE,keduanya melajukan sepeda motor dari tempatnya bekerja di Perumnas 3, Bekasi Timur,Kota Bekasi.Kukuh yang mengendarai sepeda motor membawa tas ransel berisi uang tunai Rp300 juta.

Sedangkan Irwandi duduk di jok belakang sepeda motor jenis matik tersebut. Dua karyawan SPBU ini tak menyadari bahwa ada enam perampok yang mengendarai tiga sepeda motor membuntuti mereka. Tepat di lokasi kejadian, sepeda motor korban diserempet dua sepeda motor pelaku.

Curiga, Kukuh tetap melajukan sepeda motornya karena tak ingin menjadi korban perampokan. Pelaku semakin beringas sambil mengejar sepeda motor korban. Seorang pelaku mengeluarkan sebilah golok dan menyabetkannya ke bahu Irwandi. Meski Irwandi terkena sabetan golok tersebut,Kukuh tetap melajukan sepeda motornya.

Namun, kedua korban ini pun tersungkur ke aspal karena salah satu pelaku menendang sepeda motor tersebut. Ketika kedua korban terjatuh, sejumlah pelaku berusaha merampas tas berisi uang ratusan juta rupiah tersebut.Tak ingin uang milik tempatnya bekerja raib, kedua karyawan ini berusaha mempertahankan tas tersebut. Perkelahian tak seimbang pun terjadi antara enam pelaku dan dua korban.

“Mereka menyerang kami secara brutal dengan senjata tajam golok dan pedang,” ujar Irwandi yang menderita luka di punggung, bahu, dan tangannya. Perkelahian sengit juga dilakukan Kukuh untuk mempertahankan tasnya. Kukuh pun harus menderita luka sabetan senjata tajam di bagian kepala,tangan,dan badannya.

Kukuh terkapar di aspal ruas jalan tersebut.Melihat hal ini,kawanan perampok dengan mudah membawa kabur uang tunai milik SPBU tersebut. Kukuh menambahkan, uang tunai Rp300 juta tersebut merupakan hasil penjualan bahan bakar minyak (BBM) dua hari,Sabtu dan Minggu.

Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota Kompol Taufik Hidayat mengatakan, pihaknya hingga kini masih melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan tersebut.”Pelaku berjumlah enam orang tanpa mengenakan penutup wajah.Total kerugian mencapai Rp300 juta,” pungkasnya singkat. Sehari sebelumnya,dua perampok bersenjata api menyatroni sebuah minimarket di Jalan Imam Bonjol, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Minggu (15/5) lalu sekitar pukul 12.30 WIB. Saat beraksi kawanan perampok ini berhasil membawa kabur uang tunai Rp8 juta milik minimarket tersebut.

Kapolsek Cikarang Barat Kompol Zulham Effendi menerangkan, sebelum membawa kabur uang milik minimarket, dua perampok ini terlebih dahulu menyekap dua karyawan yakni Bambang Sutrisno, 20, dan Asep Noris, 23. Berdasarkan keterangan kedua korban, perampok datang menggunakan sebuah sepeda motor dan masuk ke dalam toko sambil menodongkan pistol. Sebelum disekap,pelaku meminta korban untuk membuka brankas yang berada diruang belakang toko tersebut.

”Dua perampok yang beraksi masih mengenakan helm,”katanya. Aksi perampokan juga terjadi di Banten. Rumah milik dokter Made Purnami di Jalan Tb Khotib,Cipare,Kota Serang disatroni dua perampok kemarin siang. Kaur Reskrim Polres Serang Iptu Edi Susanto menerangkan, saat kejadian di rumah tersebut hanya ada dua pembantu yakni Mulyanah,17, dan Bakriah, 17. Adapun dokter Made Purnami tengah bertugas di salah satu rumah sakit di Serang.

“Dua pelaku masuk ke rumah korban dengan berpurapura akan berobat ke dokter Made Purnami,”tandasnya.Perampok ini membawa kabur uang tunai Rp25 juta dan sejumlah perhiasan milik korban. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4066 seconds (0.1#10.140)