Polisi identifikasi barang milik korban Sukhoi
A
A
A
Sindonews.com - Selain mengerahkan tim DVI untuk melakukan identifikasi terhadap bagian tubuh jenazah korban kecelakaan Pesawat Sukhoi Superjet 100, Mabes Polri Juga mengerahkan penyidik dari Bareskrim untuk melakukan identifikasi terhadap barang-barang milik korban.
"Di dalam upaya pemeriksaan properti berjumlah empat kantong, sudah dilibatkan penyidik dari Bareskrim Mabes Polri," ujar Kabag Penerangan Umum Mabes Polri Boy Rafli Amar kepada wartawan di RS Polri Sukanto Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (14/5/2012).
Identifikasi terhadap properti ini, kata Boy, guna memudahkan tim dalam mengenali jenazah korban, sekaligus digunakan untuk membantu mengungkapkan perihal kejadian kecelakaan tersebut.
"Properti dari masing-masing individu milik penumpang. Bila sudah selesai akan dikembalikan ke pihak keluarga, sementara barang-barang lain yang diperlukan untuk proses investigasi akan disimpan oleh tim terlebih dahulu untuk keperluan investigasi," ungkap Boy.
Seperti diketahui, Tim SAR Gabungan telah berhasil melakukan evakuasi kepada jenazah korban Sukhoi dan barang-barangnya dari lokasi jatuhnya pesawat di lereng Gunung Salak menuju RS Polri, Jakarta.
Hingga kini, Tim DVI Mabes Polri telah menerima 25 kantong jenazah berisi potongan tubuh korban, empat di antaranya berisi barang-barang milik korban, seperti pakaian, perhiasan, kartu tanda pengenal dan lainnya. (san)
"Di dalam upaya pemeriksaan properti berjumlah empat kantong, sudah dilibatkan penyidik dari Bareskrim Mabes Polri," ujar Kabag Penerangan Umum Mabes Polri Boy Rafli Amar kepada wartawan di RS Polri Sukanto Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (14/5/2012).
Identifikasi terhadap properti ini, kata Boy, guna memudahkan tim dalam mengenali jenazah korban, sekaligus digunakan untuk membantu mengungkapkan perihal kejadian kecelakaan tersebut.
"Properti dari masing-masing individu milik penumpang. Bila sudah selesai akan dikembalikan ke pihak keluarga, sementara barang-barang lain yang diperlukan untuk proses investigasi akan disimpan oleh tim terlebih dahulu untuk keperluan investigasi," ungkap Boy.
Seperti diketahui, Tim SAR Gabungan telah berhasil melakukan evakuasi kepada jenazah korban Sukhoi dan barang-barangnya dari lokasi jatuhnya pesawat di lereng Gunung Salak menuju RS Polri, Jakarta.
Hingga kini, Tim DVI Mabes Polri telah menerima 25 kantong jenazah berisi potongan tubuh korban, empat di antaranya berisi barang-barang milik korban, seperti pakaian, perhiasan, kartu tanda pengenal dan lainnya. (san)
()