Foke sebut Alex & Jokowi pelancong
A
A
A
Sindonews.com - Incumbent Fauzi Bowo (Foke) tak henti-hentinya menggunakan isu primordialisme atau berbau rasisme dalam menarik simpati warga Jakarta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta periode 2012-2017 ini.
Tak tanggung-tanggung, dua bakal calon Gubernur import disindirnya. Mereka yang disindir adalah Jokowi yang masih menjabat sebagai Walikota Solo dan Alex Noerdin yang masih menjabat Gubernur Sumatera Selatan.
Foke menyindir dua rivalnya itu, lantaran Alex dan Jokowi pernah berjanji akan menggratiskan biaya kesehatan bagi warga Jakarta bila terpilih nantinya.
"Jadi, yang omong Jakarta tidak beres urusin kesehatan orang miskin, ya itu bukan orang Jakarta. Dia (Alex dan Jokowi) hanya sekedar melancong saja di Jakarta, lalu coba-coba ngomong soal kesehatan Jakarta. Kalau tidak tahu ada pengobatan gratis, jangan ngaku orang Jakarta. Mending ngurusin kampungnya sendiri," ujar Foke usai meresmikan pusat pelayanan kritis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat, Selasa (24/4/2012).
Lebih lanjut, pria berkumis tebal ini menuturkan, bahwa pelayanan kesehatan kesehatan gratis di Jakarta sudah diterapkan sejak dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Dari dulu, Jakarta sudah punya pelayanan kesehatan gratis bagi warganya yang kurang mampu dan miskin. Bahkan tidak tanggung-tanggung, kita anggarkan setiap tahunnya anggaran Rp500 hingga Rp600 miliar untuk kartu gakin, SKTM dan bencana dalam APBD," pungkasnya. (san)
Tak tanggung-tanggung, dua bakal calon Gubernur import disindirnya. Mereka yang disindir adalah Jokowi yang masih menjabat sebagai Walikota Solo dan Alex Noerdin yang masih menjabat Gubernur Sumatera Selatan.
Foke menyindir dua rivalnya itu, lantaran Alex dan Jokowi pernah berjanji akan menggratiskan biaya kesehatan bagi warga Jakarta bila terpilih nantinya.
"Jadi, yang omong Jakarta tidak beres urusin kesehatan orang miskin, ya itu bukan orang Jakarta. Dia (Alex dan Jokowi) hanya sekedar melancong saja di Jakarta, lalu coba-coba ngomong soal kesehatan Jakarta. Kalau tidak tahu ada pengobatan gratis, jangan ngaku orang Jakarta. Mending ngurusin kampungnya sendiri," ujar Foke usai meresmikan pusat pelayanan kritis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat, Selasa (24/4/2012).
Lebih lanjut, pria berkumis tebal ini menuturkan, bahwa pelayanan kesehatan kesehatan gratis di Jakarta sudah diterapkan sejak dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Dari dulu, Jakarta sudah punya pelayanan kesehatan gratis bagi warganya yang kurang mampu dan miskin. Bahkan tidak tanggung-tanggung, kita anggarkan setiap tahunnya anggaran Rp500 hingga Rp600 miliar untuk kartu gakin, SKTM dan bencana dalam APBD," pungkasnya. (san)
()