Jokowi harus minta maaf pada warga Betawi

Kamis, 19 April 2012 - 19:18 WIB
Jokowi harus minta maaf...
Jokowi harus minta maaf pada warga Betawi
A A A
Sindonews.com - Pernyataan salah seorang bakal calon Gubernur Joko Widodo (Jokowi) tentang pakaian baju koko dan kopiah yang digunakan pasangan balon lain hanya untuk terlihat religius dipermasalahkan Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB).

Oleh karena itu, LKB mendesak pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Basuki T Purnama (Ahok) untuk klarifikasi atas pernyataannya tersebut. Tak hanya itu, pihak LKB pun meminta pasangan ini untuk meminta maaf kepada warga betawi. Hal itu karena, LBH menilai pernyataan Jokowi tersebut sudah menyinggung hati warga betawi.

"LKB sebagai institusi budaya Jakarta, yang menjadi pemangku budaya di Jakarta sangat menyayangkan pernyataan tersebut dan kami minta klarifikasi dari pak Jokowi berkaitan dengan kostum atau pakaian baju Koko itu sendiri,"ujar Ketua Umum Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) Tatang Hidayat kepada wartawan dikantornya, Gedung Nyi Ageng Serang, Lantai 6, jalan H.R Rasuna Said, Kuningan, Kamis (19/4/2012).

Permintaan maaf atau klarifikasi yang diinginkan pihak LKB yakni Jokowi harus memberikan keterangan pers resmi kepada sejumlah media massa terkait pernyataannya tersebut.

Dikatakan Tatang, identitas baju koko adalah berkaitan dengan pelestarian budaya betawi. "Justru kita berharap, orang memakai baju muslim, memakai baju koko itu, juga mempengaruhi moral yang bersangkutan. Kalau orang memakai baju koko, minimal pengaruhnya moralitasnyalah,"jelasnya.

Sekedar diketahui, pernyataan Jokowi tersebut dilontarkan saat berkunjung ke sebuah media massa di Jakarta. Jokowi menyatakan bahwa penggunaan baju koko dan peci itu merupakan pencitraan gaya lama.

“Ya bosanlah. Semua yang maju ke Pilkada selalu pakai baju koko dan kopiah, biar kelihatan religius ”ujar Jokowi beberapa waktu lalu. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0553 seconds (0.1#10.140)