Soal verifikasi faktual, KPU siap tanggung jawab
A
A
A
Sindonews.com - Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta mempersilakan apabila ada pihak yang menuntut lantaran merasa keberatan atas hasil verifikasi suara dukungan tahap dua nantinya.
"Silakan saja, itu kan demokrasi. Sejauh tak berbau kekerasan dan tak melanggar aturan. Kita bisa mempertanggungjawabkan pekerjaan kami," ujar Ketua Pokja Pencalonan pada KPU DKI Jakarta Jamaluddin F Hasyim kepada wartawan di kantornya, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (10/4/2012).
Jamaluddin pun menganggap hal yang wajar jika ada pihak yang melakukan tersebut kepada pihaknya nanti. "Setiap kebijakan kan tentu tak memuaskan semua pihak," tambahnya.
Apabila ada pihak lain yang mencurigai atau menuding pihaknya mempersulit beberapa pasangan bakal calon, Jamaluddin pun tak merasa keberatan.
"Ya biarkan saja. Kan kita berjalan sesuai aturan. Kita tak ada prevensi untuk meloloskan atau menggugurkan salah satu pihak," imbuhnya.
Sekedar diketahui, beberapa waktu lalu salah seorang bakal calon dari jalur independen Faisal Basri pernah mengungkapkan keluhannya terhadap hasil verifikasi faktual suara dukungan tahap pertama. Waktu itu, Faisal mempertanyakan mengapa banyak suara dukungan kepada pihaknya yang banyak digugurkan.(azh)
"Silakan saja, itu kan demokrasi. Sejauh tak berbau kekerasan dan tak melanggar aturan. Kita bisa mempertanggungjawabkan pekerjaan kami," ujar Ketua Pokja Pencalonan pada KPU DKI Jakarta Jamaluddin F Hasyim kepada wartawan di kantornya, Jalan Budi Kemuliaan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (10/4/2012).
Jamaluddin pun menganggap hal yang wajar jika ada pihak yang melakukan tersebut kepada pihaknya nanti. "Setiap kebijakan kan tentu tak memuaskan semua pihak," tambahnya.
Apabila ada pihak lain yang mencurigai atau menuding pihaknya mempersulit beberapa pasangan bakal calon, Jamaluddin pun tak merasa keberatan.
"Ya biarkan saja. Kan kita berjalan sesuai aturan. Kita tak ada prevensi untuk meloloskan atau menggugurkan salah satu pihak," imbuhnya.
Sekedar diketahui, beberapa waktu lalu salah seorang bakal calon dari jalur independen Faisal Basri pernah mengungkapkan keluhannya terhadap hasil verifikasi faktual suara dukungan tahap pertama. Waktu itu, Faisal mempertanyakan mengapa banyak suara dukungan kepada pihaknya yang banyak digugurkan.(azh)
()