Warga DKI jangan terjebak politik uang
A
A
A
Sindonews.com - Setiap perhelatan Pemilu tak lepas dari faktor politik uang (money politic). Meski kerap terjadi dalam setiap Pemilu, persoalan ini sulit untuk dihilangkan. Partai Gerindra, sebagai partai pengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur (cagub) Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama berupaya menyarakan masyarakat untuk tak terjebak dalam upaya politik uang yang dilakukan oleh masing-masing kandidat.
"Kalau money politic kita berlakukan akan menyandera bangsa ini, kalau menggunakan orang lain untuk mendanai pemilihan maka suatu saat pasti dibayar," ujar politikus Partai Gerindra Martin Hutabarat, di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Senin (26/3/2012).
Menurutnya, upaya ini perlu dilakukan, guna menciptakan perubahan yang lebih baik bagi bangsa, khususnya bagi perkembangan DKI Jakarta. Selain itu, pihaknya juga mengajak kepada warga DKI Jakarta untuk selektif dalam memilih calon pemimpinnya.
Bahkan, lanjut politikus Senayan ini, dalam menyukseskan pasangan yang diusungnya, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akan terjun langsung dalam kampanye ke depan. "Pak Prabowo akan ikut secara serius karena menginginkan perubahan," tukasnya.
"Kalau money politic kita berlakukan akan menyandera bangsa ini, kalau menggunakan orang lain untuk mendanai pemilihan maka suatu saat pasti dibayar," ujar politikus Partai Gerindra Martin Hutabarat, di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Senin (26/3/2012).
Menurutnya, upaya ini perlu dilakukan, guna menciptakan perubahan yang lebih baik bagi bangsa, khususnya bagi perkembangan DKI Jakarta. Selain itu, pihaknya juga mengajak kepada warga DKI Jakarta untuk selektif dalam memilih calon pemimpinnya.
Bahkan, lanjut politikus Senayan ini, dalam menyukseskan pasangan yang diusungnya, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akan terjun langsung dalam kampanye ke depan. "Pak Prabowo akan ikut secara serius karena menginginkan perubahan," tukasnya.
()