Faisal Basri: Foke gagal sediakan air Bersih

Sabtu, 24 Maret 2012 - 19:02 WIB
Faisal Basri: Foke gagal...
Faisal Basri: Foke gagal sediakan air Bersih
A A A
Sindonews.com - Jika beberapa hari kemarin, bakal calon incumbent Fauzi Bowo sering menyindir sejumlah rivalnya. Kini giliran Fauzi bowo diserang rivalnya. Yakni salah seorang bakal calon Gubernur DKI Jakarta dari jalur independen, Faisal Basri.

Faisal Basri menilai Pemerintah Provinsi DKI saat ini alias Fauzi Bowo tak berani merumuskan kebijakan yang komprehensif tentang air bersih. Oleh karena itu, Fauzi Bowo atau akrab disapa Foke itu dinilai gagal dalam menyediakan air berish bagi warga DKI Jakarta.

“Saat ini, masyarakat kelas bawah masih saja harus membeli air bersih dengan harga yang lebih mahal,” ujar Faisal yang berpasangan dengan Biem Benjamin ini usai mengisi acara Diskusi Polemik Sindoradio bertema 'Jakarta Punya Cerita' di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (24/3/2012).

Tak hanya itu, Faisal pun menilai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lebih mengutamakan konsumen beorientasi bisnis dalam hal air bersih. Disamping itu, dia pun menilai ada kesalahan manajemen dalam pengelolaan air bersih.

“Selama ini Pemda juga terbebani besaran subsidi tetap yang harus dibayarkan kepada PT. Palyja,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Menjelang malam, warga korban banjir di Kampung Pulo, Pondok Labu, Jakarta Selatan mulai khawatir akan gelap dan kekurangan air bersih. Pasalnya pasokan listrik di kampung ini padam dan air bersih pun sulit didapat.

Walau ada posko yang menyediakan air bersih, pasokan yang ada dirasakan kurang memenuhi kebutuhan masyarakat yang ada. Apalagi untuk kebutuhan Mandi Cuci Kakus (MCK). Warga mengeluhkan sulitnya buang air dan mandi.

Yani (36), warga Kampung Pulo mengatakan dirinya kesulitan air bersih. Pompa air yang dia miliki tak bisa berfungsi pascapadamnya listrik. Untuk sementara kebutuhan air bersih didapatkannya dari posko yang ada. "Mesin air saya terendam, jadi ambil air di posko. Itu juga cuma untuk minum. Mandi juga enggak bisa, soalnya ngantrinya panjang di posko," katanya. (wbs)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5135 seconds (0.1#10.140)