Pasca operasi, Ibu Ani kunjungan 3 tiga negara
Pasca operasi, Ibu Ani kunjungan 3 tiga negara
A
A
A
Sindonews.com - Meski baru sepekan lalu menjalani operasi pengangkatan kandung dan batu empedu, Ibu Negara Ani Yudhoyono sudah mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan kunjungan di sejumlah negara.
Hari ini, Ibu Ani bersama SBY dan rombongan bertolak ke Beijing Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Tidak itu saja, setelah dari Beijing, mereka ke Hongkong selama dua hari dan terakhir ke Korea Selatan.
"Ya. Ibu Ani berangkat," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha saat dihubungi wartawan, Kamis (22/3/2012).
Dalam perjalanan selama sepekan tersebut dokter kepresidenan ikut serta. Namun, Julian membantah adanya penambahan tim dokter untuk memantau kesehatan Ibu Ani.
"Bukan nambah tapi mengikutsertakan. Dokter yang ikut sesuai bidangnya, berhubungan dengan penyakit yang Ibu derita," tuturnya.
Kata Julian, kondisi Ibu Ani saat ini sudah sehat, normal dan bisa beraktivitas sehingga sudah memungkinkan untuk melakukan perjalanan jauh.
Namun, dalam acara itu, Ibu Ani memang tidak memiliki jadwal yang padat. "Tidak banyak kegiatannya, salah satunya akan meresmikan pusat studi bahasa Indonesia di Beijing. Pusat kajian Bahasa Indonesia," pungkasnya.(lin)
Hari ini, Ibu Ani bersama SBY dan rombongan bertolak ke Beijing Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Tidak itu saja, setelah dari Beijing, mereka ke Hongkong selama dua hari dan terakhir ke Korea Selatan.
"Ya. Ibu Ani berangkat," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha saat dihubungi wartawan, Kamis (22/3/2012).
Dalam perjalanan selama sepekan tersebut dokter kepresidenan ikut serta. Namun, Julian membantah adanya penambahan tim dokter untuk memantau kesehatan Ibu Ani.
"Bukan nambah tapi mengikutsertakan. Dokter yang ikut sesuai bidangnya, berhubungan dengan penyakit yang Ibu derita," tuturnya.
Kata Julian, kondisi Ibu Ani saat ini sudah sehat, normal dan bisa beraktivitas sehingga sudah memungkinkan untuk melakukan perjalanan jauh.
Namun, dalam acara itu, Ibu Ani memang tidak memiliki jadwal yang padat. "Tidak banyak kegiatannya, salah satunya akan meresmikan pusat studi bahasa Indonesia di Beijing. Pusat kajian Bahasa Indonesia," pungkasnya.(lin)
()
Explore More