Pejabat Kemenhum dan HAM dites urine
A
A
A
Sindonews.com - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum dan HAM) hari ini melakukan tes urine terhadap seluruh jajaran pejabat eselon I dan II. Tes urine dilakukan sebagai persyaratan promosi jabatan.
Kepala Biro Humas dan Kerjasama Luar Legeri Kemenkum dan HAM, Martua Batubara mengatakan, tes urine salah satu tujuannya sebagai pemenuhan syarat mutasi promosi jabatan.
"Sekaligus menentukan komitmen bersama, sebagai aparat harus jadi contoh yang baik," jelas Martua di Kantor Kemenkum dan HAM, Jakarta, Jumat, (9/10/2012).
Tes urine menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) ini dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan masih berlangsung hingga siang ini. Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsudin dan wakilnya Denny Indrayana juga ikut dites.
"Pak Menteri dan wakil malah yang pertama kali tes urine. Baru setelah itu pejabat-pejabat lain," terang Martua.
Menurut Martua, selain tes urin, pejabat eselon I dan II juga akan diwawancarai apakah dalam seminggu belakangan ini mereka mengkonsumsi obat-obatan terlarang.
"Nah, tes urine dan wawancara ini sebagai bagian identifikasi, " tukas Martua.(lin)
Kepala Biro Humas dan Kerjasama Luar Legeri Kemenkum dan HAM, Martua Batubara mengatakan, tes urine salah satu tujuannya sebagai pemenuhan syarat mutasi promosi jabatan.
"Sekaligus menentukan komitmen bersama, sebagai aparat harus jadi contoh yang baik," jelas Martua di Kantor Kemenkum dan HAM, Jakarta, Jumat, (9/10/2012).
Tes urine menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) ini dimulai sejak pukul 08.00 WIB dan masih berlangsung hingga siang ini. Menteri Hukum dan HAM, Amir Syamsudin dan wakilnya Denny Indrayana juga ikut dites.
"Pak Menteri dan wakil malah yang pertama kali tes urine. Baru setelah itu pejabat-pejabat lain," terang Martua.
Menurut Martua, selain tes urin, pejabat eselon I dan II juga akan diwawancarai apakah dalam seminggu belakangan ini mereka mengkonsumsi obat-obatan terlarang.
"Nah, tes urine dan wawancara ini sebagai bagian identifikasi, " tukas Martua.(lin)
()