Warga Pluit ancam tak pilih Foke diPilgub

Sindonews.com - Warga Pluit Karang Karya Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara yang menjadi korban penggusuran siang ini menggelar aksi unjuk rasa di Balai Kota Jakarta.

Aksi itu digelar selain memprotes kebijakan Gubernur DKI Fauzi Bowo sekaligus menyampaikan ancaman untuk tak memilih lagi pria yang biasa disapa Foke itu sebagai gubernur pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) yang akan digelar pada Juli mendatang.

"Kami akan mengajak warga Jakarta agar tidak perlu lagi percaya pada Fauzi Bowo, dan Fauzi Bowo tidak boleh lagi melanjutkan kepemimpinannya," tegas Ketua Umum Komite Pimpinan Harian Barisan Muda Pejuang Jakarta Raya (KPH-Bangjaya), Dika Mohammad yang memimpin demo itu kepada Sindonews di depan Balaikota DKI Jakarta, Senin (5/3/2012).

Gubernur sekarang ini, menurut para pengunjuk rasa itu telah gagal memimpin DKI Jakarta. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya masalah penggusuran seperti yang mereka alami. Selain itu, masalah Jakarta seperti banjir, macet hingga kini juga tak bisa diatasi. "Ya Fauzi Bowo jelas telah gagal dalam berbagai permasalahan." tukasnya.

Aksi itu sendiri diikuti kaum ibu, bapak dan anak-anak. Mereka terlihat membawa poster dan selebaran berisi tentang aspirasi mereka. Ada yang menulis "Foke tak pantas melanjutkan lagi kepemimpinannya", "Foke kemana rasa kemanusiaanmu", "Jangan korbankan rakyat atas nama penghijauan", "Penggusuran : musuh pancasila, Kami PKL perlu dibina buka dibinasakan".(lin)