Temui John Kei, Kapolda rendahkan polisi

Jum'at, 02 Maret 2012 - 17:51 WIB
Temui John Kei, Kapolda...
Temui John Kei, Kapolda rendahkan polisi
A A A
Sindonews.com - Pertemuan Kapolda Metro Jaya Irjen Untung S Rajab dengan tersangka pembunuhan bos PT Sanex Indonesia Tan Hari Tantono (50) alias Ayung, John Refra Kei, membuat masyarakat semakin tidak percaya dengan institusi kepolisian. Bahkan pertemuan tersebut malah merendahkan martabat dan wibawa kepolisian.

"Tindakannya sebagai kapolda tidak etis, karena bisa meruntuhkan moral anak buahnya yang sudah susah payah menangkap John Kei," kata pengamat kepolisian yang juga Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Netta S Pane ketika dihubungi Sindonews, Jumat (2/2/2012).

Menurut Neta, apabila memang ada kesalahan prosedural dalam penangkapan John Kei, biarkan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri yang membuktikan hal itu. Tidak dengan datang mengunjungi preman yang sudah terbaring lemah di rumah sakit.

"Kalau memang ada kesalahan prosedur, karena dikatakan John Kei tidak melakukan perlawanan dan kemudian ditembak kakinya, ya laporkan saja ke Propam. Kapolda sebagai atasan seharusnya mendukung apa yang dilakukan anak buahnya," terang Neta.

Ditambahkan dia, dengan mengunjungi John Kei, Kapolda hanya merendahkan aparat kepolisian yang sudah bersusah payah menangkap preman Ibu Kota itu. "Kalau datang kunjungi John Kei, kasihan anak buahnya yang sudah susah payah tangkap John Kei, sangat tidak etis," tambahnya.

Seperti diketahui, penangkapan tokoh pemuda asal Maluku John Kei oleh Polda Metro Jaya, cukup menggegerkan Jakarta. Kasus ini menjadi sangat penting ketika Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Untung S Rajab ikut mengawasi langsung.

Tak cukup itu, Kapolda juga ikut datang membesuk John Kei pada Selasa 21 Februari 2012 lalu. Namun pertanyaan ini diklarifikasi oleh Kapolda.

Menurutnya, pertemuannya di Rumah Sakit Polri dengan preman yang memiliki banyak anak buah ini karena kasus ini menjadi sorotan publik. "Saya hanya cek rutin tahanan, biasa saja," katanya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya beberapa waktu lalu.

Alasan dirinya turun langsung memantau kasus John Kei karena ingin tahu secara langsung, dan tidak sekadar mendengar langsung dari anak buah. "Saya cek secara detail keadaan fisiknya, jadi saya tahu langsung bukan hanya dari laporan-laporan penyidik," pungkasnya. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0659 seconds (0.1#10.140)