Cagub Jakarta harus berkualitas
Cagub Jakarta harus berkualitas
A
A
A
Sindonews.com - Jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub), Partai Politik (Parpol) diminta tidak memangku kepentingan. Parpol harus mampu menjaring Calon Gubernur (Cagub) yang berkualitas untuk Jakarta.
Anggota DPD asal DKI Jakarta AM Fatwa meminta kepada Parpol yang ada agar tidak memangku kepentingan dalam Pilgub DKI Jakarta Juli mendatang. Dia mengatakan bahwa dirinya mengidam-idamkan Jakarta dipimpin oleh sosok gubernur seperti Ali Sadikin.
"Saya ke sini sebagai politisi ingin menciptakan suasana politik dengan memanfaatkan momentum yang diciptakan pak Prijanto, untuk mencari sosok gubernur DKI Ali Sadikin abad 21," ujar AM Fatwa kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta Jumat 24/2/2012.
AM Fatwa sendiri hadir ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menemani Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto atas permintaan dari Solidaritas Anti Korupsi Nasional.
Lanjutnya, pendapat yang dikemukakan tersebut demi terpilihnya gubernur yang berkualitas nantinya. "Kami ingin mengeluarkan masyarakat Jakarta dari suasana neraka saat ini. Jangan sampai partai partai yang ada menjadikan dirinya sebagai perahu sewaan. Parpol yang ada saat ini harus mencari pemimpin yang berkualitas saat ini," tegasnya.
Namun Fatwa enggan berkomentar ketika dirinya ditanya mengenai kinerja Fauzi Bowo saat ini yang menyebabkan mundurnya Prijanto dari Wakil Gubernur DKI Jakarta. "Saya tidak akan komentari mengenai kinerja Fauzi Bowo," imbuhnya.(azh)
Anggota DPD asal DKI Jakarta AM Fatwa meminta kepada Parpol yang ada agar tidak memangku kepentingan dalam Pilgub DKI Jakarta Juli mendatang. Dia mengatakan bahwa dirinya mengidam-idamkan Jakarta dipimpin oleh sosok gubernur seperti Ali Sadikin.
"Saya ke sini sebagai politisi ingin menciptakan suasana politik dengan memanfaatkan momentum yang diciptakan pak Prijanto, untuk mencari sosok gubernur DKI Ali Sadikin abad 21," ujar AM Fatwa kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta Jumat 24/2/2012.
AM Fatwa sendiri hadir ke gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menemani Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto atas permintaan dari Solidaritas Anti Korupsi Nasional.
Lanjutnya, pendapat yang dikemukakan tersebut demi terpilihnya gubernur yang berkualitas nantinya. "Kami ingin mengeluarkan masyarakat Jakarta dari suasana neraka saat ini. Jangan sampai partai partai yang ada menjadikan dirinya sebagai perahu sewaan. Parpol yang ada saat ini harus mencari pemimpin yang berkualitas saat ini," tegasnya.
Namun Fatwa enggan berkomentar ketika dirinya ditanya mengenai kinerja Fauzi Bowo saat ini yang menyebabkan mundurnya Prijanto dari Wakil Gubernur DKI Jakarta. "Saya tidak akan komentari mengenai kinerja Fauzi Bowo," imbuhnya.(azh)
()
Explore More