Premanisme, Polisi bantah lemah pengawasan

Kamis, 23 Februari 2012 - 13:25 WIB
Premanisme, Polisi bantah lemah pengawasan
Premanisme, Polisi bantah lemah pengawasan
A A A
Sindonews.com - Polisi dinilai lemah dalam hal pengamanan pasca peristiwa penyerangan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto. Penyerangan di RSPAD tersebut menambah rentetan kekerasan yang dilakukan oleh aksi premanisme dari kelompok tertentu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes (Pol) Rikwanto mengatakan, pihaknya membantah peristiwa tersebut terjadi lantaran lemahnya pengawasan yang dilakukan kepolisian.

Menurutnya, segenap petugas di lapangan telah berupaya penuh guna meredam berbagai tindak kejahatan yang terjadi di masyarakat. "Masalah kejadian itu kan bisa terjadi dimana saja. Itu situasional sekali. Yang jelas, jika ada kejadian, polisi pasti bertindak," tandasnya.

Hingga saat ini, lanjut Rikwanto, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pengeroyokan. "Kita segera bertindak, petugas di lapangan masih melakukan pengejaran, semoga dalam waktu dekat pelaku dapat tertangkap," tambahnya lagi kepada wartawan, dalam siaran persnya di Polda Metro Jaya.

Pada berita sebelumnya, bentrok dua kelompok massa terjadi di depan RSPAD Jakarta Jalan Abdul Rahman Saleh Jakarta dini hari tadi. Dalam peristiwa itu dua orang tewas dan, satu orang luka parah. Saat ini korban berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Mengantisipasi terjadinya bentrokan susulan, sejumlah petugas kepolisian terlihat berjaga-jaga di sekitar RSCM.(azh)

()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5847 seconds (0.1#10.140)