12 tahanan kabur, Kapolsek Cempaka Putih diperiksa

Sindonews.com - 12 tahanan Polsek Cempaka putih yang berhasil kabur dengan menggergaji teralis
ruang tahanan dini hari kemarin, diduga karena kelalaian petugas jaga di ruang tahanan. Akibat kelalaian petugas jaga, Kapolsek Cempaka Putih Kompol Adhie Santika menjalani pemeriksaan.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, pihaknya terus melakukan pemeriksaan terhadap pihak Polsek Cempaka Putih. Hari ini, kata dia, giliran Kapolsek Cempaka Putih Kompol Adhie Santika yang diperiksa pihak Profesi dan Pengamanan (Propam) Mapolda Metro Jaya.

"Kapolsek sudah diperiksa. Sekarang masih berlangsung, Kapolsek diperiksa Propam, karena diduga
telah lalai mengurus anggotanya," ujarnya kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (8/2/2012).

Propam akan mempertanyakan kepemimpinan Adhie di Polsek Cempaka Putih. "Jadi apakah anggotanya sudah melaksanakan tugas dengan baik, sebagai pimpinan apakah sudah memberikan arahan-arahan, mengkontrol dan lain-lain. Ini masih didalami ya pemeriksaan tersebut," tuturnya.

Pemeriksaan terhadap empat petugas Polsek Cempaka Putih yang saat tugas jaga serta Kapolseknya ini berkaitan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) tentang bagaimana menjaga markas, melaksanakan tugas dan juga untuk tugas seperti penjagaan tahanan.

"Kita akan evaluasi, kita akan cek apa yang terjadi. Apakah ada kelalaian di situ. Tentunya nanti hasil pemeriksaan tersebut kita dapatkan dan apabila ditemukan kelalaian, akan ada sanksi tentunya," pungkasnya.

Diketahui, 12 tahanan rutan Polsek Cempaka Putih melarikan diri pada Selasa 7 Februari 2012 dini hari dengan cara menggergaji tralis jendela kamar mandi sel mereka. (wbs)