Jaga Ketertiban Unjuk Rasa, 2.414 Personel Gabungan Amankan Aksi 212
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 2.414 personel gabungan Polri dan TNI dikerahkan untuk mengamankan aksi 212 di Jalan Medan Merdeka Barat hingga Istana Negara. Pengamanan itu dilakukan untuk menjaga ketertiban dari jalannya aksi yang direncanakan dimulai setelah ibadah salat Jumat.
Kapolrestro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan, personel gabungan tersebut terdiri dari 2.084 Polri dan 330 personel TNI."Mereka ditempatkan di seputaran aksi massa," kata Heru di Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Menurut dia, peserta aksi sendiri sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian melalui Wakapolda untuk melakukan aksi dengan tertib."Iya tadi sudah dilakukan apel di lapangan silang monas. Intinya kami siap melakukan pengamanan agar berjalan tertib dan lancar," jelas Heru
Dia menerangkan, terkait pengalihan arus lalu lintas di sekitar lokasi aksi pun akan mulai ditutup bertahap."Bisa saja ada pengalihan arus. Imbaunya kalau ramai nanti pengendara jangan melintas di seputaran itu," ujarnya.
Sementara itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar mengatakan arus lalu lintas dari jalan Veteran Raya yang akan menuju jalan Veteran III diluruskan ke Jalan Harmoni."Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira," jelas Fahri.
Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang menuju Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur. "Jika dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju Bundaran Patung Kuda, dibelokkan ke kiri atau ke kanan ke Jalan Kebon Sirih," ungkap Fahri.
Lalu, arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok ke kiri ke Jalan Budi Kemuliaan, diluruskan ke Jalan Fachrudin. Sementara arus lalu lintas dari jalan Fachrudin yang akan belok ke kanan ke Jalan Budi Kemuliaan akan diluruskan ke Jalan Abdul Muis.
Kemudian, dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokan ke kiri maupun ke kanan. Arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis.
"Sementara arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit," terang Fahri Siregar. Untuk Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokan ke kiri ke Jalan Juanda. Kemudian arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan ke Gajah Mada.
Seperti diketahui, massa gabungan dari Front Pembela Islam (FPI), GNPF Ulama, dan Alumni Persaudaraan (PA) 212 akan menggelar aksi di depan Istana Negara, Jumat 21 Ferbruari 2020. Mereka direncanakan menggelar salat jumat bersama di kawasan Patung Kuda.
Kapolrestro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto mengatakan, personel gabungan tersebut terdiri dari 2.084 Polri dan 330 personel TNI."Mereka ditempatkan di seputaran aksi massa," kata Heru di Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Menurut dia, peserta aksi sendiri sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian melalui Wakapolda untuk melakukan aksi dengan tertib."Iya tadi sudah dilakukan apel di lapangan silang monas. Intinya kami siap melakukan pengamanan agar berjalan tertib dan lancar," jelas Heru
Dia menerangkan, terkait pengalihan arus lalu lintas di sekitar lokasi aksi pun akan mulai ditutup bertahap."Bisa saja ada pengalihan arus. Imbaunya kalau ramai nanti pengendara jangan melintas di seputaran itu," ujarnya.
Sementara itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar mengatakan arus lalu lintas dari jalan Veteran Raya yang akan menuju jalan Veteran III diluruskan ke Jalan Harmoni."Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira," jelas Fahri.
Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang menuju Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur. "Jika dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju Bundaran Patung Kuda, dibelokkan ke kiri atau ke kanan ke Jalan Kebon Sirih," ungkap Fahri.
Lalu, arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok ke kiri ke Jalan Budi Kemuliaan, diluruskan ke Jalan Fachrudin. Sementara arus lalu lintas dari jalan Fachrudin yang akan belok ke kanan ke Jalan Budi Kemuliaan akan diluruskan ke Jalan Abdul Muis.
Kemudian, dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokan ke kiri maupun ke kanan. Arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis.
"Sementara arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit," terang Fahri Siregar. Untuk Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokan ke kiri ke Jalan Juanda. Kemudian arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan ke Gajah Mada.
Seperti diketahui, massa gabungan dari Front Pembela Islam (FPI), GNPF Ulama, dan Alumni Persaudaraan (PA) 212 akan menggelar aksi di depan Istana Negara, Jumat 21 Ferbruari 2020. Mereka direncanakan menggelar salat jumat bersama di kawasan Patung Kuda.
(whb)