Dua Pegawai Vendor PLN jadi Korban Ledakan Gardu Induk Cawang

JAKARTA - Sebanyak dua orang menjadi korban luka akibat ledakan gardu induk Cawang di Jalan Mayjen Soetoyo, Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (11/2/2020). Kedua korban merupakan pekerja vendor PLN yang tengah melakukan pengukuran kabel PLN.

Kanit Reskrim Polsek Kramat Jati, Iptu Dicky Agli Kurniawan mengatakan kedua korban masing-masing bernama Uut Aris Capsya (32) dan Fahrizal (40). Menurut dia, korban atas nama Uut mengalami luka di bagian pelipis atas dan korban atas nama Fahrizal mengalami luka lecet di bagian kening. (Baca juga: Gardu Induk Cawang Meledak, Listrik Padam di Sebagian Wilayah Jaktim )

"Korban mengalami luka akibat terkena serpihan keramik tavo dan terkena serpihan keramik dari Circuit Breaker," ujar Dicky melalui keterangan tertulis, Selasa (11/2/2020).

Dia menuturkan, sekitar pukul 11.46 WIB terrdengar suara ledakan yang begitu keras di PT PLN UPT Cawang Kramatjati Jakarta Timur. Ledakan itu sempat membuat panik masyarakat sekitar lantaran suaranya terdengar mencapai jarak 2 meter.

"Setelah itu personel piket Polsek Kramatjati melakukan pengecekan TKP di Jalan Mayjen Soetoyo PT PLN UPT Cawang Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jaktim guna memastikan kondisi kondusif," jelas Dicky. (Baca juga: Sudah Diperbaiki, Aliran Listrik di Jakarta Timur Kembali Normal )

Adapun kedua pegawai vendor PLN yang menjadi korban ledakan di Gardu Induk Cawang saat ini tengah menjalani perawaran medis di Rumah Sakit UKI Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur. "Kedua korban di bawa ke RS UKI untuk mendapatkan perawatan medis," ucapnya.