Penjelasan Manajemen Kampoeng Kurma Soal Pertemuan dengan Konsumen

Rabu, 13 November 2019 - 11:07 WIB
Penjelasan Manajemen Kampoeng Kurma Soal Pertemuan dengan Konsumen
Penjelasan Manajemen Kampoeng Kurma Soal Pertemuan dengan Konsumen
A A A
JAKARTA - Manajemen PT Kampoeng Kurma (KK) menjelaskan kronologis pertemuan antara manajemen dengan sejumlah konsumen terkait permintaan refund. Dalam pertemuan ini disepakati permintaan penangguhan refund hingga Maret 2020 mendatang.

Direktur Kampoeng Kurma Group (KKG) Sari Kurniawati mengatakan, pada Jumat, 8 November 2019, Kantor Kampoeng Kurma buka dan menerima tamu dari konsumen KK. Sekitar pukul 10.00-11.00 WIB menerima tamu perwakilan konsumen KK Cipanas.

"Selanjutnya pukul 13.30-16.30 WIB ada pertemuan pertemuan antara beberapa orang konsumen di ruang training KK dengan manajemen," kata Sari dalam siaran tertulis yang diterima SINDOnews pada Rabu (13/11/2019).

Menurut Sari, pertemuan ini diinisiasi oleh konsumen dari group WA (WhatApp) Konsumen Unofficial. Sebelumya, lanjut Sari, manajemen KK melalui CS telah menyampaikan bahwa pada 8 November 2019, Dirut Kampoeng Kurma, Arfah Husaifah belum bisa hadir karena sedang agenda di Cirebon, dan menyarankan agar pertemuan diundur. (Baca: Merasa Tertipu, Ratusan Pembeli Geruduk Kampoeng Kurma Bogor)

Namun sebagian konsumen di group WA tersebut tetap menginginkan ada pertemuan dengan Risky Irawan dan meminta manajemen memfasilitasi mereka berupa ruangan kantor. "Kami manajemen menggaangp kedatangan konsumen ataupun Bapak Risky Irawan adalah tamu. Dan kami menyediakan ruangan tersebut," ujar Sari.

Sari menuturkan, acara berlangsung dengan adanya tanya jawab konsumen dengan manajemen yang diwakilinya dan Risky Irawan. Sari pun menyampaikan kondisi KK dan jawaban untuk proses refund, berupa permintaan penangguhan refund hingga Maret 2020 sesuai dengan surat edaran Nomor ADM/SE/KKG/VII/19-00461 tanggal 9 Agustus 2019.

"Pertemuan ini dihadiri oleh 34 orang peserta terdiri dari konsumen dan marketer. acara diakhiri dengan sumpah yang dibacakan Risky Irawan dan Sari Kurniawati," ucapnya. (Baca: Korban Dugaan Penipuan Investasi Kampoeng Kurma Bogor Siapkan Laporan Polisi)
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4560 seconds (0.1#10.140)