Jelang Lebaran, KAI Tambah Fasilitas di Stasiun Gambir dan Pasar Senen
A
A
A
JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta menambah fasilitas-fasilitas baru bagi penumpang KA. Salah satunya yaitu Pembangunan Hall (Zona 3) di Stasiun Pasar Senen. Hal itu guna meningkatkan pelayanan kepada penumpang, khususnya pada Masa Angkutan Lebaran 2019.
Sebelum dilakukan peremajaan fasilitas di Zona 3 yang terletak di area non steril sebelum lokasi boarding gate pada Stasiun Pasar Senen luasnya hanya 950 m2, namun setelah dilakukan peremajaan luasnya menjadi 1.700 m2. Sedangkan, untuk kapasitas tempat duduk (TD) ruang tunggu Zona 3 yang semula hanya berkapasitas 80 TD, kini menjadi 700 TD.
Di samping itu juga dilakukan penambahan kursi tunggu untuk penumpang di area setelah boarding gate sebanyak 23 kursi hingga jumlahnya mencapai 92 kursi.
Executive Vice President Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah mengatakan guna mengakomodir naik turun penumpang pada KA yang memiliki rangkaian panjang, PT KAI Daop 1 Jakarta juga telah menyelesaikan pekerjaan perpanjangan peron 3 dan 4 sebelum masa arus mudik berlangsung.
"Pada masa arus mudik 2019 Stasiun Gambir juga memiliki fasilitas baru bagi penumpang KA. Yaitu, adanya Co-working Space yang terletak di Hall Selatan. Co-working Space merupakan sebuah ruangan yang disiapkan bagi penumpang/calon penumpang untuk melakukan aktivitas pekerjaan di area stasiun," urai Dadan di Jakarta, Senin (20/5/2019).
Dia menambahkan, Co-Working Space di Stasiun Gambir ini dilengkapi dengan fasilitas lengkap, seperti tempat duduk dan meja untuk 20 orang, akses internet, ruangan ber-AC, charger, dan air mineral. Selain itu, untuk menghadirkan suasana baru di Stasiun Gambir juga dibuat hall atau ruang tunggu bernuansa alam sehingga para penumpang yang sedang menunggu keberangkatan KA merasa semakin nyaman.
“Selain penambahan fasilitas di area stasiun, peningkatan pelayanan juga dilakukan melalui optimalisasi database sistem ticketing serta penambahan application server dan bandwidth internet sebanyak dua kali lipat dari hari biasa. Hal ini perlu dilakukan terutama saat menghadapi peningkatan jumlah pengunjung channel penjualan tiket,” tutup Dadan.
Tak hanya menghadirkan fasilitas yang baru di dua stasiun tersebut, fasilitas umum lainnya juga terus ditingkatkan, seperti peremajaan musala dan toilet.
Sebelum dilakukan peremajaan fasilitas di Zona 3 yang terletak di area non steril sebelum lokasi boarding gate pada Stasiun Pasar Senen luasnya hanya 950 m2, namun setelah dilakukan peremajaan luasnya menjadi 1.700 m2. Sedangkan, untuk kapasitas tempat duduk (TD) ruang tunggu Zona 3 yang semula hanya berkapasitas 80 TD, kini menjadi 700 TD.
Di samping itu juga dilakukan penambahan kursi tunggu untuk penumpang di area setelah boarding gate sebanyak 23 kursi hingga jumlahnya mencapai 92 kursi.
Executive Vice President Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah mengatakan guna mengakomodir naik turun penumpang pada KA yang memiliki rangkaian panjang, PT KAI Daop 1 Jakarta juga telah menyelesaikan pekerjaan perpanjangan peron 3 dan 4 sebelum masa arus mudik berlangsung.
"Pada masa arus mudik 2019 Stasiun Gambir juga memiliki fasilitas baru bagi penumpang KA. Yaitu, adanya Co-working Space yang terletak di Hall Selatan. Co-working Space merupakan sebuah ruangan yang disiapkan bagi penumpang/calon penumpang untuk melakukan aktivitas pekerjaan di area stasiun," urai Dadan di Jakarta, Senin (20/5/2019).
Dia menambahkan, Co-Working Space di Stasiun Gambir ini dilengkapi dengan fasilitas lengkap, seperti tempat duduk dan meja untuk 20 orang, akses internet, ruangan ber-AC, charger, dan air mineral. Selain itu, untuk menghadirkan suasana baru di Stasiun Gambir juga dibuat hall atau ruang tunggu bernuansa alam sehingga para penumpang yang sedang menunggu keberangkatan KA merasa semakin nyaman.
“Selain penambahan fasilitas di area stasiun, peningkatan pelayanan juga dilakukan melalui optimalisasi database sistem ticketing serta penambahan application server dan bandwidth internet sebanyak dua kali lipat dari hari biasa. Hal ini perlu dilakukan terutama saat menghadapi peningkatan jumlah pengunjung channel penjualan tiket,” tutup Dadan.
Tak hanya menghadirkan fasilitas yang baru di dua stasiun tersebut, fasilitas umum lainnya juga terus ditingkatkan, seperti peremajaan musala dan toilet.
(kri)