Waspada, Hujan dan Angin Kencang Akan Terjadi di Jabodetabek
A
A
A
JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan informasi peringatan dini cuaca terbaru pada Jumat (19/4/2019). Peringatan itu berlaku untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Pukul 18.25 WIB masih berpotensi terjadinya hujan sedang-lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang pada pukul 18.55 WIB.
Menurut pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 20.55 WIB.
"BMKG akan terus meng-update informasi peringatan dini cuaca dan menginformasikan kepada masyarakat, serta diharapkan masyarakat dapat selalu mengakses informasi dari BMKG melalui aplikasi 'infoBMKG' yang dapat di-download melalui play store dan Apps store," ujar Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BMKG, Taufan Maulana kepada wartawan, Jumat (19/4/2019).
BMKG juga mengimbau untuk selalu waspada dampak hujan lebat yang disertai angin kencang dan kilat atau petir karena dapat menumbangkan pohon maupun baliho dan dapat menimbulkan banjir.
Sedangkan, kepada para camat dan lurah di daerah rawan banjir dan longsor agar mengantisipasi dengan siagakan petugas PPSU dan satgas banjir dan segera tindak lanjuti genangan.
Pukul 18.25 WIB masih berpotensi terjadinya hujan sedang-lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang pada pukul 18.55 WIB.
Menurut pantauan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 20.55 WIB.
"BMKG akan terus meng-update informasi peringatan dini cuaca dan menginformasikan kepada masyarakat, serta diharapkan masyarakat dapat selalu mengakses informasi dari BMKG melalui aplikasi 'infoBMKG' yang dapat di-download melalui play store dan Apps store," ujar Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BMKG, Taufan Maulana kepada wartawan, Jumat (19/4/2019).
BMKG juga mengimbau untuk selalu waspada dampak hujan lebat yang disertai angin kencang dan kilat atau petir karena dapat menumbangkan pohon maupun baliho dan dapat menimbulkan banjir.
Sedangkan, kepada para camat dan lurah di daerah rawan banjir dan longsor agar mengantisipasi dengan siagakan petugas PPSU dan satgas banjir dan segera tindak lanjuti genangan.
(mhd)