Pangdam Jaya Minta Prajurit Kodam Jaya Netral saat Pemilu 2019
Pangdam Jaya Minta Prajurit Kodam Jaya Netral saat Pemilu 2019
A
A
A
JAKARTA - Mayjen TNI Eko Margiyono baru saja diberi amanah menjadi Panglima Kodam Jaya/Jayakarta. Eko berpesan kepada seluruh anggota TNI di Kodam Jaya untuk bersikap netral pada pelaksaan Pileg dan Pilres 2019 mendatang.
Dalam sambutan perdananya, Eko melihat Kodam Jaya berubah di tangan Mayjen TNI Joni Supriyanto. Dengan perubahan ini, Eko berjanji akan membawa Jakarta lebih aman dan nyaman.( Baca: Ini Salam Perpisahan dari Mayjen TNI Joni ke Prajurit Kodam Jaya )
"Jakarta menjadi barometer bagi kehidupan di negeri ini. Bila terjadi sesuatu di Jakarta maka akan geger di negeri ini. Mari jaga Jakarta untuk tetap aman," ujar Eko di Makodam Jaya, Kamis (31/1/2019).
Eko menegaskan, dalam pesta demokrasi pada bulan April nanti seluruh jajarannya agar bersikap netral. "Saya berharap pemilu baik Pilpres dan Pileg di Jakarta dapat berjalan dengan baik. Sekali lagi kepada prajurit tentara itu netral dalam pemilu, tidak boleh diartikan lain yang namanya netral tidak memihak. Jangan ada yang bermain dengan netralitas TNI," tegas Eko.
Dalam sambutan perdananya, Eko melihat Kodam Jaya berubah di tangan Mayjen TNI Joni Supriyanto. Dengan perubahan ini, Eko berjanji akan membawa Jakarta lebih aman dan nyaman.( Baca: Ini Salam Perpisahan dari Mayjen TNI Joni ke Prajurit Kodam Jaya )
"Jakarta menjadi barometer bagi kehidupan di negeri ini. Bila terjadi sesuatu di Jakarta maka akan geger di negeri ini. Mari jaga Jakarta untuk tetap aman," ujar Eko di Makodam Jaya, Kamis (31/1/2019).
Eko menegaskan, dalam pesta demokrasi pada bulan April nanti seluruh jajarannya agar bersikap netral. "Saya berharap pemilu baik Pilpres dan Pileg di Jakarta dapat berjalan dengan baik. Sekali lagi kepada prajurit tentara itu netral dalam pemilu, tidak boleh diartikan lain yang namanya netral tidak memihak. Jangan ada yang bermain dengan netralitas TNI," tegas Eko.
(whb)
Explore More