Usai Isi BBM, Angkot Jrusan Lebak Bulus-Parung Terbakar
A
A
A
JAKARTA - Satu unit mobil Angkutan Kota (Angkot) terbakar di pintu keluar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Jalan Cirendeu Raya, Pisangan, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (18/12/2018) sore.
Diduga kebakaran dipicu oleh korsleting arus listrik pada mesin Angkot 106 berwarna biru, jurusan Lebak Bulus-Parung itu. Beruntung saat kejadian, tak ada penumpang di dalam Angkot.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, jika Angkot yang dikemudikan Cecep Burhanudin (54) mengisi bahan bakar di SPBU sekira pukul 15.30 WIB. Beberapa saat kemudian sesampainya di pintu keluar SPBU, tiba-tiba keluar asap tebal dari bawah jok kemudi.
"Selesai mengisi bahan bakar, ada asap dari bawah kursi kemudi," terang Kasatreskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho Hadi.
Melihat ada kepulan asap, Cecep lantas mematikan mesin mobil dan mengecek bawah jok kemudinya. Namun seketika muncul percikan api, lalu dengan cepat membakar bagian lain dari Angkot tersebut.
"Melihat api, sopir berteriak minta tolong. Kemudian ada karyawan SPBU yang menolong dengan membawa Apar (Alat Pemadam Api Ringan)," sambung Alex.
Setidaknya ada 5 unit alat Apar yang digunakan dalam pemadaman. Bahkan warga lainnya ada pula yang membawa ember berisi air untuk disiramkan kebagian mobil yang terbakar.
"Surat kendaraan seperti STNK, Buku KIR, SIM A, dan KTP di dalam angkot ikut terbakar. Tak ada korban, karena api langsung dipadamkan. Dugaan sementara, api berasal dari korsleting bagian listriknya," terangnya.
Diduga kebakaran dipicu oleh korsleting arus listrik pada mesin Angkot 106 berwarna biru, jurusan Lebak Bulus-Parung itu. Beruntung saat kejadian, tak ada penumpang di dalam Angkot.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, jika Angkot yang dikemudikan Cecep Burhanudin (54) mengisi bahan bakar di SPBU sekira pukul 15.30 WIB. Beberapa saat kemudian sesampainya di pintu keluar SPBU, tiba-tiba keluar asap tebal dari bawah jok kemudi.
"Selesai mengisi bahan bakar, ada asap dari bawah kursi kemudi," terang Kasatreskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho Hadi.
Melihat ada kepulan asap, Cecep lantas mematikan mesin mobil dan mengecek bawah jok kemudinya. Namun seketika muncul percikan api, lalu dengan cepat membakar bagian lain dari Angkot tersebut.
"Melihat api, sopir berteriak minta tolong. Kemudian ada karyawan SPBU yang menolong dengan membawa Apar (Alat Pemadam Api Ringan)," sambung Alex.
Setidaknya ada 5 unit alat Apar yang digunakan dalam pemadaman. Bahkan warga lainnya ada pula yang membawa ember berisi air untuk disiramkan kebagian mobil yang terbakar.
"Surat kendaraan seperti STNK, Buku KIR, SIM A, dan KTP di dalam angkot ikut terbakar. Tak ada korban, karena api langsung dipadamkan. Dugaan sementara, api berasal dari korsleting bagian listriknya," terangnya.
(mhd)