20 Jenazah Penumpang Lion Air JT-610 Teridentifikasi, Total Baru 71

JAKARTA - Tim DVI Polri kembali mengungkap identitas jenazah penumpang pesawat Lion Air JT-610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Hari ini Tim DVI Polri berhasil mengidentifikasi sebanyak 20 jenazah.

Kepala RS Polri Kramat Jati, Brigjen Musyafak, mengatakan, pada Kamis (8/11/2018) ini Tim DVI Polri kembali melakukan sidang rekonsiliasi guna mengidentifikasi 138 kantong jenazah yang mereka terima. Hasilnya, ada penumpang yang kembali teridentifikasi.

"Hasil sidang rekonsiliasi pada Kamis (8/11/2018) ini, ada 20 penumpang yang dinyatakan telah teridentifikasi," ujar Brigjen Musyafak kepada wartawan.

Adapun 20 jenazah penumpang pesawat Lion Air JT-610 yang berhasil teridentifikasi sebagai berikut.
1. Denny Maulana (30), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.
2. Shintia Melina (25), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
3. Yunita (32), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
4. Daryanto (43), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.
5. Junior Priadi (32), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.
6. Hesti Nuraini (45), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
7. Inayah Fatwa Kurnia Dewi (38), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
8. Mery Yulyanda (23), perempuan, teridentifkkasi melalui DNA dan medis.
9. Tri Haska Hafidzi (31), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.
10. Linda (49), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
11. Filzaladi (30), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.
12. Ary Budiastuti (48), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
13. Hasnawati (57), perempuan, teridentifikasi melalui DNA.
14. Wendy (29), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.
15. Indra Bayu Aji (39), laki-laki, teridentifikasi melalui sidik jari.
16. Dolar (37), laki-laki, teridentifikasi melalui sidik jari.
17. Abdul Efendi (50), laki-laki, teridentifikasi melalui sidik jari.
18. Tan Toni (60), laki-laki, teridentifikasi melalui sidik jari.
19. Hedy (36), laki-laki, teridentifikasi, melalui sidik jari, medis, dan properti.
20. Arif Yustian (20), laki-laki, teridentifikasi melalui DNA.

"Dengan demikian, sampai saat ini penumpang yang berhasil teridentifikasi berjumlah 71 penumpang, dengan rincian laki-laki 52 orang dan perempuan 19 orang," kata Brigjen Musyafak.

Saat ini masih ada 118 penumpang lagi yang belum teridentifikasi. TIM DVI Polri masih akan terus melakukan proses identifikasi.